12 Manfaat Kurma untuk Ibu Menyusui

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Buah kurma saat ini telah banyak dijadikan buah kering yang dapat dijadikan camilan sehat. Berbagai kandungan nutrisi, serat, vitamin, dan mineral dalam kurma sangat bermanfaat untuk kesehatan. Dengan rutin mengkonsumsi buah kurma akan memaksimalkan berbagai manfaat makan buah kurma ini terhadap tubuh. 

Buah kurma memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, sebagian besar kalori ini berasal dari karbohidrat dan sebagian kecilnya berasal dari protein. Dalam kurma juga terdapat serat, dengan berbagai vitamin meliputi vitamin B6, vitamin C, dan vitamin D. Sedangkan kandungan mineralnya meliputi kalium, magnesium, tembaga, dan zat besi

Berbagai kandungan ini bermanfaat untuk tubuh, terutama bagi ibu menyusui. Ketika menyusui seorang ibu harus memastikan asupan makanannya sehat karena akan berpengaruh terhadap kualitas ASI. Buah kurma menjadi camilan sehat yang memiliki banyak manfaat bagi ibu menyusui. Tau buah kurma ini dapat dijadikan susu kurma yang bermanfaat untuk kesehatan.

Selain daun bidara yang bermanfaat bagi ibu menyusui, ternyata buah kurma juga memiliki banyak manfaat bagi ibu menyusui. Berikut beberapa manfaat mengkonsumsi buah kurma bagi ibu menyusui :

1. Meningkatkan produksi dan kualitas ASI

Banyaknya produksi dan baiknya kualitas ASI harus diperhatikan oleh seorang ibu yang menyusui. Hal ini karena akan berpengaruh terhadap pemenuhan kebutuhan gizi dari anak. Ibu menyusui harus mengkonsumsi makanan yang sehat dan banyak serat agar dapat menyehatkan pula tubuh anak.

Buah kurma menjadi salah satu buah yang memiliki banyak serat. Selain itu buah kurma mengandung asam amino esensial yakni trytophan yang akan meningkatkan hormon prolaktin pada ibu menyusui, hormon ini akan membantu untuk memperlancar produksi ASI.

Trytophan dalam buah kurma juga berfungsi sebagai penunjang hormon seratonin, yang mana dapat menetralisir fungsi dari hormon dopamin. Dengan menurunnya tingkat dopamin alam tubuh, maka pada akhirnya akan meningkatkan hormon prolaktin yang membantu meningkatkan produksi ASI.

2. Membantu memperkuat tulang

Menjaga kesehatan tulang sangatlah penting bagi ibu menyusui, hal ini karena umumnya ibu menyusui akan sering menggendong anak dan terkadang harus melakukannya bersamaan dengan aktivitas lain. Hal ini terkadang menyebabkan keluhan pegal-pegal atau nyeri pinggang. 

Untuk menjaga kesehatan tulang, ibu menyusui harus mengkonsumsi asupan dengan kalsium yang cukup. Buah kurma sendiri memiliki kandungan kalsium, yang mana dapat membantu untuk memperkuat dan menjaga kesehatan tulang. Sehingga akan terhindar dari keluhan nyeri punggung ataupun pegal-pegal.

3. Membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan

Biasanya ibu menyusui memiliki keluhan sembelit, hal ini tentu akan tidak nyaman dan cukup mengganggu. Untuk mengatasi keluhan sembelit ini harus dengan mengkonsumsi buah kaya serat yang dapat memperlancar pencernaan. Buah yang dapat dipilih adalah buah kurma. 

Dengan mengkonsumsi buah kurma yang kaya akan serat ini dengan teratur akan membantu untuk memperlancar sistem pencernaan. Kandungan serat ini tentunya juga akan memberikan nutrisi yang sehat terhadap anak melalui produksi ASI.

4. Membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh

Bagi ibu menyusui sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh, hal ini agar tetap menjaga produksi dan kualitas ASI. Buah kurma dalam hal ini dapat membantu untuk melindungi sel dari senyawa radikal bebas.

Hal ini karena adanya kandungan antioksidan yang juga akan memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit. 

5. Menambah energi pada ibu menyusui

Ibu menyusui memerlukan energi tambahan sebesar 25 persen atau setara dengan 500 kkal dari normalnya. Hal ini normal karena ibu menyusui harus mentransfer energinya dalam bentuk ASI untuk anak. Salah satu sumber energi yang dapat dikonsumsi ibu menyusui berasal dari glukosa.

Glukosa ini menjadi sumber energi yang mudah dipakai segera oleh tubuh. Glukosa juga dapat disimpan sebagai cadangan energi pada tubuh ibu menyusui. Buah kurma sebagai buah yang cukup manis memiliki kandungan glukosa ini.

Selain glukosa, buah kurma juga memiliki kandungan fosfor, yang mana kandungan ini juga membantu menambah asupan bagi tubuh. Fosfor dalam hal ini merangsang produksi molekul adenosine triphosphate (ATP) yang berguna untuk menyimpan cadangan energi di dalam tubuh.

Selain itu, fosfor juga membantu pembakaran kalori dari karbohidrat dan lemak pada tubuh. Untuk itu tidak ada salahnya mengkonsumsi buah kurma, mengingat manfaat fosfor bagi tubuh manusia sangatlah penting.

6. Menurunkan risiko anemia pada ibu menyusui

Dalam buah kurma terdapat kandungan zat besi, yang mana zat besi ini akan berfungsi untuk menghasilkan sel darah merah. Selain itu, kandungan lain dalam kurma mampu merangsang sel darah merah ini agar cepat matang.

Sangat penting bagi ibu menyusui untuk menjaga kesehatan darahnya. Jika ibu menyusui kekurangan sel darah merah maka akan menyebabkan gejala anemia. Hal ini tentunya akan membuat tubuh ibu menyusui lemas sehingga berdampak pada produksi dan kualitas ASI. 

7. Membantu melawan bakteri dalam tubuh

Buah kurma kaya akan antioksidan bernama fenolik. Kandungan fenolik ini akan membuat buah kurma dapat memberikan manfaat untuk ibu menyusui, yakni dengan membantu melawan bakteri penyebab penyakit dalam tubuh.

Selain itu, antioksidan alaminya berpotensi juga untuk mengurangi risiko penyakit akibat stres oksidatif karena radikal bebas dan infeksi. Tentu hal ini akan bermanfaat baik untuk ibu menyusui maupun bagi anak yang mengkonsumsi ASI.

8. Mempercepat pemulihan rahim setelah melahirkan

Ibu menyusui terkadang juga masih memiliki keluhan pada kondisi rahim pasca melahirkan. Keluhan ini dapat diatasi dengan mengkonsumsi buah kurma. Hal ini karena buah kurma mengandung komponen mirip hormon (potuchsin) yang mampu mengecilkan pembuluh darah rahim.

Dengan pengecilan pembuluh darah pada rahim ini, maka risiko pendarahan setelah melahirkan menurun dan ukuran rahim perlahan ikut mengecil. Oleh karena itu, mengkonsumsi buah kurma bisa jadi pilihan sumber makanan yang baik pasca melahirkan.

9. Mencegah dehidrasi pada ibu menyusui

Sangat penting bagi ibu menyusui untuk memastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Buah kurma sendiri ternyata kaya akan air. Per 100 gram buah kurma dapat mencukupi 21,3% kebutuhan air tubuh. Oleh karena itu, kurma cocok dipilih untuk menghidrasi tubuh sehingga terhindar dari risiko dehidrasi.

10. Meningkatkan kesehatan jantung

Buah kurma kaya akan serat yang terbukti memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung bagi ibu menyusui. Serat pada buah kurma mampu menurunkan kadar kolesterol jahat sehingga menurunkan risiko kolesterol tinggi (hiperkolesterolemia).

Tidak hanya itu, kandungan kalium dalam buah kurma juga mampu membantu  menurunkan tekanan darah tinggi. Dengan mengkonsumsi makanan kaya kalium seperti buah kurma, mampu mengurangi simpanan natrium dalam tubuh yang dapat meningkatkan tekanan darah. 

Kalium ini juga akan membantu membuang natrium berlebih melalui urin. Selain itu, kandungan kalium ini juga akan merilekskan pembuluh darah yang menegang, sehingga tensi darah ibu menyusui juga akan ikut menurun.

11. Menjaga kadar gula darah

Ibu menyusui harus menjaga kadar gula pada darah agar tetap normal dan terkendali. Untuk menjaga kadar gula darah ini dapat dilakukan dengan mengkonsumsi buah kurma. Hal ini karena serat dalam buah kurma akan bermanfaat untuk membantu mengontrol gula darah.

Serat dalam buah kurma ini akan membantu memperlambat pencernaan dan dapat membantu untuk mencegah kadar gula naik terlalu tinggi setelah makan. Dengan demikian, buah kurma memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah.

12. Kaya akan antioksidan dengan berbagai manfaat

Seperti yang diketahui, buah kurma memiliki kandungan antioksidan yang sangat bermanfaat untuk ibu menyusui. Kandungan sumber antioksidan ini akan sangat membantu untuk daya tahan tubuh dan menghindarkan ibu menyusui dari serangan penyakit. 

Pada buah kurma memiliki tiga antioksidan. Yang pertama yakni Flavonoid, yang mana antioksidan ini dapat membantu mengurangi peradangan dan berpotensi untuk mengurangi risiko diabetes, Alzheimer, dan jenis kanker tertentu.

Kemudian ada Karotenoid, yang mana dapat meningkatkan kesehatan jantung dan dapat mengurangi risiko gangguan terhadap mata, seperti degenerasi makula. Dan yang terakhir adalah Asam fenolik, yang mana memiliki sifat anti-inflamasi, asam fenolik ini dapat membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.

Dengan banyaknya manfaat yang dapat ibu menyusui peroleh dari buah kurma, tak ada salahnya untuk mengkonsumsi buah kurma. Buah kurma ini dapat dijadikan cemilan sehat bagi ibu menyusui, mengingat ibu menyusui biasanya cepat lapar sehingga cemilan sehat ini akan sangat bermanfaat bagi ibu menyusui. 

fbWhatsappTwitterLinkedIn