PERNAH lihat tanaman Gandarusa? Tanaman pagar berupa semak perdu ini mulai naik daun. Tanaman Gandarusa ternyata bermanfaat untuk “kontrasepsi alami untuk pria”. Masyarakat lokal Papua ternyata sudah sejak lama memakai tanaman Gandarusa sebagai bagian dari kontrasepsi KB pria dalam sistem adat mereka. Beberapa riset mendukung pula fungsi kontrasepsi ini. Apalagi kontrasepsi saat ini lebih banyak diterapkan pada kaum perempuan. Temuan ini tentu saja menarik. Apalagi selama ini kontrasepsi pada pria lebih banyak kendalanya. Tak cukup itu, tanaman Gandarusa bahkan disebut-sebut mampu berpotensi (dalam riset) untuk menyembuhkan HIV/AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome).
Selain tanaman Gandarusa (Gendarussa vulgaris) efektif untuk menekan pertumbuhan spermatozoa (Antispermatozoa), ternyata herbal ini memiliki banyak kelebihan.
Apa saja manfaat daun Gandarusa?
1. Kontrasepsi Hormonal (harap Waspada bagi pria)
Herbal ini menjadi alat kontrasepsi pria di Papua. Sistem adat mereka tentang perkawinan mensyaratkan kaum pria memakan daun Gandarusa sebagai kearifan lokal untuk mencegah kehamilan. Ternyata tanaman Gandarusa memiliki efek anti-spermatozoa, atau mematikan sperma (baca juga : Manfaat daun ketumbar). Riset yang dilakukan para ahli pada orang Papua, membuktikan akan hal itu. Saat ini penemuan itu sudah dipatenkan.
2. Pereda Nyeri (Analgetik).
Daun Gandarusa juga bisa menjadi pereda nyeri. Daunnya yang berasa sedikit pedas, asam dan getir, membantu melancarkan peredaran darah, pereda rasa mual dan anti rematik.
Baik Sebagai Pereda Nyeri
3. Obat Pelancar Kencing.
Daun Gandarusa memiliki efek diuretik. Bisa untuk obat orang yang mengalami kesulitan tidak bisa kencing. Minum air rebusan daun Gandarusa secara kontinyu sekitar 2 kali sehari akan mampu menyembuhkannya.
Baik untuk melancarkan kencing
- Manfaat air putih
- Manfaat adas
- Manfaat kumis kucing
- Manfaat daun suji
- Manfaat daun antanan
- Manfaat daun pandan
4. Obat Reumatik.
Daun Gandarusa juga bisa sebagai herbal untuk obat reumatik. Minum air rebusan daun Gandarusa secara kontinyu maksimal 2 kali sehari. Reumatik akan sembuh.
Baik sebagai obat rematik
- Manfaat daun ekor naga
- Manfaat kayu stigi
- Manfaat temu putih
- Manfaat daun jeruk nipis
- Manfaat lengkuas
- Manfaat buah srikaya
- Manfaat propolis moment
5. Obat Penurun Panas.
Herbal ini memiliki efek analgetik, untuk menurunkan sakit panas. Air rebusan daun Gandarusa diminum maksimal 2 kali sehari sampai panas turun. Bisa juga tubuh dikompres dengan daun yang telah ditumbuk halus yang dibalurkan ke badan.
Baik sebagai obat penurun panas
- Manfaat buah berenuk
- Manfaat daun sirsak
- Manfaat daun jarak
- Manfaat daun belimbing
- Manfaat brotowali
- Manfaat air kelapa hijau
- Manfaat daun sukun
6. Obat Sakit Kepala.
Minum segelas air rebusan daun Gandarusa, secara kontinyu maksimal 2 kali sehari.
Baik Sebagai obat sakit kepala
- Manfaat minyak kayu putih
- Manfaat minyak cengkeh
- Manfaat daun binahong
- Manfaat daun belimbing
- Manfaat daun afrika
- Manfaat daun salam
- Manfaat daun benalu
7. Obat untuk Perangsang Muntah.
Air rebusan daun Gandarusa diminum 2 kali sehari agar merangsang muntah.
Baik untuk perangsang muntah
8. Obat Melancarkan Peredaran Darah.
Air rebusan daun Gandarusa diminum secara kontinyu maksimal 2 kali sehari. Hal ini akan membantu melancarkan aliran darah.
Baik untuk melancarkan peredaran darah
- Manfaat senam aerobik
- Manfaat totok wajah
- Manfaat mahkota dewa
- Manfaat minum air hangat
- Manfaat sit up
- Manfaat bunga pepaya
9. Obat Luar.
Tanaman Gandarusa biasa dimanfaatkan sebagai ramuan luar guna atasi berbagai keluhan. Seperti obat bisul, obat memar, terkilir, keseleo, luka terpukul, memar, bengkak, borok, eksim, dan obat patah tulang. Daun tanaman ditumbuk halus sampai lumat dan ditapalkan di daerah luka. Kondisi tulang yang patah harus dalam kondisi benar posisinya dan sudah terfiksasi dengan kayu.
10. Patah Tulang & Bisul.
Lumatkan daun Gandarusa sampai halus, tambahkan cuka secukupnya dan aduk rata. Tempelkan pada daerah luka atau bisul.
Baik untuk patah tulang
11. Obat Sakit Telinga.
Air rebusan daun Gandarusa diteteskan ke dalam telinga.
12. Obat Kelumpuhan Wajah.
Air rebusan daun Gandarusa dipakai untuk cuci muka. Pijit-pijit pada bagian wajah yang sakit.
13. Obat Sakit Mata.
Air rebusan daun Gandarusa bisa untuk cuci mata. Bila perlu tambah dengan minum air rebusan daun Gandarusa secara kontinyu sekitar 2 kali sehari.
Baik untuk mata
14. Obat Borok/eksim.
Daun Gandarusa ditumbuk dan ditapalkan ke daerah luka borok/eksim.
Cara Penggunaan Daun Gandarusa
Pemanfaatan tanaman Gandarusa untuk pengobatan di atas, bisa memanfaatkan daun yang masih segar, akar atau rimpang, atau daun yang sudah dikeringkan.
Pemakaian Luka Luar. Cara ini digunakan untuk memar, bengkak, keseleo, rematik, borok, eksim, dan patah tulang.
- Tumbuk dan haluskan atau peras daun Gandarusa segar, biarkan airnya tercampur keluar. Lalu tapalkan ke tempat yang sakit, seperti pada tulang patah, memar, bengkak, terkilir, bisul atau lainnya. Lakukan secara rutin sampai luka sembuh.
- Tumbuk dan haluskan atau peras daun Gandarusa segar, kemudian gunakan air perasan daun segar sebagai obat tetes pada telinga yang sakit, atau mata yang sakit.
- Air perasan bisa juga sebagai kompres atau desinfektan untuk mencuci koreng dan borok.
- Layukan daun Gandarusa di atas api. Setelah daun layu tempelkan pada tubuh yang memar. Bisa juga daun yang ditumbuk halus ditapalkan dengan cara di atas. Bisa ditambah dengan rebusan yang diminum. Tunggu beberapa saat, maka memar atau bengkak akan mengempis dengan sendirinya.
Obat yang Diminum. Digunakan untuk melancarkan peredaran darah, anti rematik, atau merangsang muntah.
Siapkan sebanyak 20 daun Gandarusa, dicuci dan direbus sampai benar-benar mendidih. Biarkan sampai airnya tinggal sepertiganya. Angkat dan saring airnya, kemudian minumlah secara kontinyu pagi atau sore @ 1 gelas. Daun Gandarusa mengandung alkaloid yang dalam jumlah banyak akan bersifat meracuni. Minumlah air rebusan daun Gandarusa secukupnya saja setiap harinya.
Efek Samping Daun Gandarusa
Tanaman Gandarusa memiliki kandungan unsur kalium, minyak atsiri, justicin dan alkaloid yang agak beracun.
- Ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi herbal ini karena bisa mengganggu kehamilan.
- Pada dasarnya tanaman Gandarusa beracun. Daunnya mengandung alkaloid yang berpotensi menyebabkan racun bagi manusia. Diperlukan proses pengolahan yang benar agar racun yang dikandungnya benar-benar hilang.
Pembuktian khasiat tanaman Gandarusa sebagai KB hormonal merupakan langkah positif dari keberhasilan pemanfaatan herbal tropikal Indonesia. Apalagi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama dengan industri pabrikan obat berhasil meriset, membuat dan meluncurkan tablet herbal kontrasepsi pria ini. Tablet yang diproduksi secara massal ini masih belum dipasarkan secara luas. Bagaimana pun, perlu riset mendalam dan komprehensif tentang khasiat Gandarusa. @