Begonia (Begonia sp) merupakan tumbuhan berbunga rumah satu yang masuk dalam 10 jenis angiospermae terbesar. Tumbuhan rumah satu maksudnya dalam satu tanaman ada bunga jantan dan bunga betina. Bunga jantan memiliki banyak benang sari sedangkan bunga betina memiliki ovarium dan 2-4 stigma bercabang. Daun tumbuhan begonia memiliki bentuk beragam dan biasanya asimetris. Bunga begonia sangat indah sehingga sering dijadikan sebagai tanaman hias.
Baca juga:
- manfaat tanaman hias secara umum
- manfaat kulit telur
- manfaat tanaman sri rejeki
- manfaat african violets
- manfaat tanaman lidah mertua
Kandungan Kimia
Selain menjadi tanaman hias, bunga begonia ternyata dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Kandungan kimia dalam bunga begonia antara lain:
- Alkaloid – bunga begonia memiliki kandungan alkaloid berupa saponin, yaitu zat yang berfungsi sebagai anti bakterial.
- Flavonoid – manfaat senyawa flavonoid salah satunya adalah melindungi sel dan bertindak sebagai antioksidan yang mengikat radikal bebas.
- Vitamin C – Disebut juga asam askorbat. Salah satu antioksidan yang berfungsi menjaga kesehatan tubuh serta mencerahkan kulit
- Asam karbolik – atau lebih sering dikenal sebagai senyawa fenol berfungsi sebagai antiseptik dan anti bakterial.
Artikel terkait:
- manfaat serum vitamin C
- manfaat vitamin C untuk kulit
- manfaat gambir untuk diabetes
- manfaat daun beluntas untuk bau badan
Manfaat untuk Kesehatan
Selain kandungan kimia diatas, bunga begonia juga mengandung kalsium dan magnesium. Kedua mineral ini dibutuhkan tubuh manusia untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, dan proses-proses metabolisme tubuh. Beberapa manfaat bunga begonia diantaranya:
- Mengobati Gangguan Pencernaan
Bunga begonia dapat mengobati gejala gejala seperti mual, muntah, kelebihan asam lambung, diare dan nyeri pada perut.
- Mengobati Flu
Flu adalah Peradangan dan iritasi sistem pernafasan bagian atas yang banyak disebabkan oleh Rhinovirus. Bunga begonia dapat bekerja sebagai antivirus dan anti inflamasi untuk meredakan gejala gejala yang menyertai flu. Beberapa bahan lain yang bekerja sebagai antivirus dan anti inflamasi adalah: manfaat tomat hijau – manfaat daun sirih untuk wajah – manfaat manggis hutan – manfaat tepung beras
- Mengobati Bronkitis
Bronkitis disebabkan adanya peradangan pada membran mukus di daerah bronkus. Akibatnya penderita mengalami sesak nafas dan batuk. Bunga begonia dapat meredakan gejala ini karena memiliki kandungan anti inflamasi
- Mengobati Candidiasis
Candidiasis adalah penyakit akibat infeksi bakteri candida dan biasanya tumbuh dibagian yang lembab seperti alat vital pada pria maupun wanita. Infeksi ini dapat dikurangi dengan mengonsumsi bunga begonia. Bunga begonia berfungsi sebagai anti bakteri sehingga dapat menghambat pertumbuhan. Bahan bahan lain yang berfungsi sebagai anti bakteri adalah: manfaat teh chamomile – manfaat kulit lemon – manfaat coconut oil
- Mengobati Disentri
- Menjaga Kesehatan Organ Hati
- Mengatasi keputihan
Keputihan adalah hal wajar yang terjadi pada wanita yang telah melalui masa pubertasi, khususnya saat akan dan setelah menstruasi. Namun keputihan berlebihan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada area vital. Bunga begonia memiliki aktivitas anti bakteri dan anti septik yang menjaga area vital wanita bebas dari rasa gatal dan tidak nyaman akibat keputihan.
- Meredakan Pembengkakan di Bagian Tubuh
- Meredakan Batuk
- Mengurangi Inflamasi
- Meredakan Nyeri Haid
- Mengobati Rematik/asam urat
Bahan bahan lain yang dapat mengobati rematik atau asam urat adalah manfaat tomat untuk asam urat – manfaat pisang untuk asam urat – manfaat sirsak untuk asam urat
- Membantu Mengobati Gejala Asma
- Mengikat Radikal Bebas
- Menghentikan Pendarahan
Demikian uraian manfaat bunga begonia bagi kesehatan tubuh. Namun bagi penderita penyakit ginjal sebaiknya menghindari bunga begonia. Hal ini disebabkan bunga begonia juga memiliki kandungan asam oksalat, salah satu penyebab batu ginjal. Semoga bermanfaat.