Bengkoang adalah buah yang banyak tumbuh di daerah tropis. Daging buah ini berwarna putih dengan kulit agak cokelat. Bengkoang merupakan sejenis umbi-umbian yang umumnya dimanfaatkan sebagai campuran dalam rujak buah atau dicampur sebagai es buah.
Tentang Bengkoang
Buah putih ini mempunyai kandungan manfaat serat yang tinggi dan banyak dijadikan buah untuk diet, menurunkan tekanan darah dan mencegah sembelit. Segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik. Begitu pun jika kelebihan konsumsi serat. Akan berdampak pada gangguan sistem cerna yang berupa perut melilit. Jadi bila ingin menambah asupan serat, jangan langsung konsumsi serat dalam jumlah banyak, melainkan harus sedikit demi sedikit dan bertahap untuk menghindari resiko gangguan pencernaan yang mungkin saja terjadi. Untuk membuat serat lebih mudah dicerna, lakukanlah pemasakan terlebih dahulu pada bahan-bahan makanan yang hendak dikonsumsi.
Tanaman bengkoang yang termasuk keluarga umbi-umbian memiliki kandungan rotenone atau toksin organik yang terdapat di daun, batang, dan semakin rendah kadarnya di bagian akar. Maka dianjurkan untuk mengupas dengan benar bengkoang supaya aman dimakan. Cara kerja rotenone adalah dengan menghambat enzim dehidrogenase (enzim metabolik) di mitokondria (tempat terjadinya respirasi sel). Selain itu digunakan pula sebagai insektisida dan racun ikan.
Di samping segar untuk dikonsumsi, buah putih ini pun bermanfaat bagi kecantikan kulit. Inilah beberapa khasiat bengkoang yang perlu diketahui :
1. Cegah penuaan dini
Buah bengkoang yang kaya akan manfaat vitamin C yang ampuh menangkis radikal bebas penyebab terjadinya penuaan dini. Caranya cukup dengan makan buah bengkoang secara teratur.
2. Kulit jadi sehat
Dalam bengkoang terkandung mineral, manfaat vitamin B dari jenis B1 dan vitamin C yang mampu mencetak kulit sehat, segar, berseri. Caranya sama dengan poin 1, bisa makan buah bengkoang segar langsung atau dibuat jadi jus buah, dapat menambah jus bengkoang dengan sedikit pemanis (jangan berlebihan).
3. Kulit jadi dingin
Manfaat bengkoang yang memiliki banyak kandungan air dan sifat bengkoang yaitu anti peradangan dan berguna untuk mengatasi rasa panas tatkala terkena sinar matahari langsung dalam jangka waktu yang lama. Pakailah masker dari bengkoang ke tubuh dan wajah. Untuk hasil lebih mendinginkan kulit dan menyegarkan dapat menaruh terlebih dahulu bengkoang ke dalam kulkas sebelum diparut jadi masker.
4. Membuat kulit cerah
Masker bengkoang dapat membuat kulit wajah jadi cerah bercahaya dikarenakan terdapat kandungan vitamin C dan B1 di dalamnya. Cara membuat masker bengkoang mudah sekali. Yaitu dengan memarut buah bengkoang dan selanjutnya mengaplikasikannya ke wajah sebagai masker.
5. Kurangi bintik hitam di wajah
Masker bengkoang yang dioles ke wajah kurang lebih selama 15 menit atau hingga buah mengering dapat berkhasiat sebagai penghilang bintik-bintik hitam di wajah. Lakukan secara rutin (3-4 kali seminggu).
6. Membuat kulit segar
Bedak dingin dari bengkoang dapat membuat kulit jadi segar. Pembuatan bedak dingin ini memerlukan beberapa bahan, antara lain bengkoang, tepung beras yang basah sebanyak 100 gram (tepung ini dibuat dengan cara merendam beras dalam kurun waktu kira-kira 2 minggu, kemudian tumbuk sampai halus), 1 sendok teh air jeruk nipis. Membuatnya sangat mudah. Cukup ambil sari pati bengkoang tersebut (ambil sarinya dengan memblender bengkoang dan mendiamkannya selama 4 jam, sampai tampak pati bengkoang yang mengendap).
Campur pati bengkoang serta tepung beras basah dan juga air jeruk tadi hingga benar-benar rata, supaya wangi bisa ditambah dengan manfaat daun pandan, manfaat bunga mawar atau pewangi alami lainnya sesuai selera masing-masing. Bedak dingin itu dibentuk bulatan kecil yang kemudian dipipihkan dan dijemur sampai kering, kalau mau pakai tinggal dilarutkan saja pakai air dingin.
Kandungan Bengkoang yang Bermanfaat bagi Ibu Hamil
Air
Agar terhindar dari dehidrasi tatkala hamil, dapat konsumsi buah bengkoang. Buah yang kaya akan air ini mampu memberi efek segar, sehingga rasa mual yang dialami akan berkurang. Cairan yang ada di dalam tubuh wanita hamil bermanfaat untuk jaga kulit tetap lembab, cantik, dan segar.
Vitamin C
Kandungan vitamin C yang terdapat pada buah bengkoang, berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tak mudah terjangkit penyakit juga dapat memperbaiki kerusakan jaringan tubuh. Selain itu, vitamin C juga berfungsi turunkan kolesterol, jaga kesehatan tulang dan gigi. Ibu hamil yang memiliki riwayat kolesterol tinggi juga disarankan untuk konsumsi bengkoang yang mengandung vitamin C.
Solusi kolesterol tinggi lainnya yaitu :
Serat
Salah satu buah yang memiliki kandungan serat tinggi adalah bengkoang. Maka dari itu, Ibu hamil yang memiliki masalah pencernaan berupa sembelit disarankan untuk konsumsi buah putih ini dan menjaga bobot tubuh ibu hamil tetap ideal.
Zat Besi
Zat besi yang terdapat pada buah bengkoang termasuk tinggi, jadi baik untuk mengatasi kekurangan darah/anemia pada ibu hamil. Zat besi dapat terserap di badan dengan baik apabila disokong dengan vitamin C.
Untuk mengatasi anemia, konsumsi juga beberapa makanan berikut :
Kalsium dan fosfor
Buah bengkoang yang tinggi kandungan kalsium dan fosfornya sangat bermanfaat bagi ibu hamil. Karena keduanya manfaat kalsium dan fosfor memiliki peranan yang sama-sama penting dalam membantu pertumbuhan tulang juga gigi. Serta memperkuat gigi dan tulang tersebut. Para ibu hamil yang secara rutin memakan buah bengkoang dapat terhindari dari resiko terkena penyakit osteoporosis atau tulang yang keropos dan menghindari gangguan gigi, sebagai contoh gigi berlubang.
Memilih bengkoang yang baik sangat mudah. Kita bisa melihat dari kondisi fisik buah tersebut. Pilih buah yang kulitnya tegas, tampak bulat, bersih. Jangan pilih buah bengkoang yang keriput permukaannya, jika ditekan layu/tidak keras, dan kulitnya tampak retak-retak atau memar.
Sedangkan untuk penyimpanan buah ini sendiri, tidak begitu sulit. Buah bengkoang dapat di simpan pada ruangan yang kering, sejuk, atau suhu ruangan, dapat bertahan 2 minggu hingga sebulan. Apabila penyimpanan dilakukan pada suhu di bawah 10oC dapat merubah warna bengkoang juga tekstur buah ini, sehingga tidak enak lagi bila dipakai untuk bahan makanan.
Selain dicampurkan ke dalam es buah atau menjadi salah satu buah yang wajib ada dalam rujak, bengkoang juga banyak dimanfaatkan untuk membuat tumisan, asinan. Penyebab orang banyak yang menggemari buah umbi yang berwarna putih bersih ini adalah karena bengkoang tahan terhadap suhu panas sekalipun, maksudnya adalah walaupun dimasak dalam suhu panas, bengkoang akan tetap memiliki tekstur renyah dan ketika sudah dipotong, misalnya menjadi bentuk stik atau dadu kecil, permukaan bengkoang yang putih tidak akan menghitam, berbeda dengan kentang yang bila sudah dipotong permukaannya akan cepat sekali hitam.