kecantikan

Manfaat Kopi untuk Rambut dan Cara Membuatnya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Selain manfaat teh energi, kopi juga sudah menjadi sahabat masyarakat Indonesia. Dari mulai usia remaja hingga usia lanjut, bisa dibilang sangat banyak orang di seluruh dunia ini, termasuk Indonesia, yang amat gemar dengan kopi.

Misalnya saja, kopi dirasa dapat membangkitkan energi seseorang, sehingga ia dapat menjalani hari-harinya dengan semangat. Bahkan, ada pula sekarang inovasi pengharum ruangan yang memiliki aroma kopi atau melakukan eksfoliasi wajah dengan kopi, karena saking banyaknya pecinta kopi.

Selain bermanfat untuk tubuh dan juga kulit, kopi juga dapat memberikan manfaat untuk rambut. Hal ini tentu membuat kopi tak kalah bermanfaatnya dengan manfaat sayuran hijau untuk tubuh, manfaat kulit buah naga untuk rambut dan manfaat ceker ayam untuk rambut.

Tak sembarangan, hal ini pun sudah didasarkan pada beberapa penelitian. Berikut beberapa manfaat kopi untuk rambut:

1. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut

Manfaat kopi untuk rambut yang pertama adalah untuk meningkatkan pertumbuhan rambut. Hal ini berlaku tak hanya untuk wanita, tapi juga untuk para pria. Seperti yang telah diketahui bahwa rambut yang rontok pada jumlah tertentu setiap harinya merupakan hal yang normal. Namun, kerontokan yang terlampau banyak akan dapat menuju kepada kebotakan.

Rambut rontok pada pria atau wanita sebenarnya disebabkan oleh hormon di dalam tubuh yang disebut juga dengan hormon DHT atau dihidrotestosteron. Rambut rontok pada pria terjadi saat hormon DHT merusak folikel rambut, sementara pada wanita, rambut rontok terjadi saat hormon DHT terlalu banyak pada tubuh wanita.

Pada sebuah studi pada tahun 2007, telah terbukti bahwa zat kafein pada kopi ternyata mampu mengurangi dampak hormon DHT tersebut terhadap kerontokan rambut. Justru, kopi dapat membuat rambut menjadi meningkat pertumbuhannya, membuat rambut lebih panjang, serta membuat akar rambut tumbuh lebih panjang dan lebar.

2. Meningkatkan Peredaran Darah pada Kulit Kepala

Selain dapat mengurangi dampak hormon DHT dan merangsang pertumbuhan rambut, kopi juga mampu meningkatkan peredaran darah pada kulit kepala. Peredaran darah yang lancar ini juga akan semakin mendukung pertumbuhan rambut yang kuat dan lebat bervolume.

Namun, untuk bisa mendapatkan manfaat ini, kopi tersebut bukan dikonsumsi, melainkan diaplikasikan langsung ke kulit kepala. Dengan begini, nutrisi yang ada pada bubuk kopi akan dapat langsung meresap dengan baik dan langsung menuju ke akar rambut.

Nutrisi tersebut berasal dari kandungan minyak yang ada pada masker kopi tersebut. Minyak ini mengandung berbagai asam lemak, yakni asam linoleat, asam palmitat dan asam oleat yang akan membantu meningkatkan peredaran darah pada kulit kepala.

Related Post

3. Rambut Lebih Lembut dan Bersinar

Cuaca di Indonesia yang kerap tidak menentu sangat mungkin memunculkan berbagai masalah pada rambut. Apalagi, belakangan ini tengah terjadi musim kemarau dengan fenomena el Nino, yakni kekeringan, cuaca panas dan berkurangnya curah hujan.

Tanpa sadar, pengaruh cuaca ini terasa juga hingga ke rambut. Rambut akan nampak mudah kusam, rapuh dan sangat kering.

Kabar baiknya, berbagai permasalahan tersebut di atas dapat diatasi dengan kopi. Kafein dan flavonoid pada kopi akan dapat membuat rambut lembut, merangsang regenerasi rambut, mempertahankan dan menjaga kadar minyak pada rambut, menjaga kelembaban rambut, menjadikan rambut mudah diatur dan membuatnya bersinar.

4. Menghempaskan Uban

Bagi yang sudah mulai beruban, tak perlu pergi ke salon untuk mengecat rambut. Sekarang ini, banyak orang yang masih berusia relatif muda, namun sudah memiliki uban di rambut.

Penyebabnya bermacam, misalnya terkena gangguan tiroid, menderita autoimun, hingga kekurangan berbagai vitamin dan mineral, seperti feritin, vitamin B12, vitamin B6, biotin, vitamin E dan juga D. Seperti layaknya saat cairan kopi tumpah pada baju atau kain yang meninggalkan noda berwarna coklat tua, bahkan hitam, membilas, merendam rambut dengan kopi, atau memakai masker kopi juga akan memberikan efek yang kurang lebih sama.

Uban akan tertutupi oleh warna gelap dari kopi secara natural. Namun, pemilihan jenis kopi yang akan digunakan untuk menghitamkan rambut tidak bisa sembarangan. Untuk hasil yang maksimal, gunakanlah kopi jenis espresso.

5. Detoks Kulit Kepala

Tubuh manusia memang sesekali perlu didetoksifikasi untuk mengeluarkan racun-racun. Begitu pun juga dengan kulit kepala. Kulit kepala yang sudah terlalu banyak terpapar bahan kimia dari shampo atau produk perawatan lainnya.

Ditambah lagi dengan faktor eksternal yang dapat merusak rambut, akan berpengaruh terhadap kulit kepala, yakni kulit kepala menjadi mudah terkelupas atau menjadi berketombe. Selain itu, pH kulit kepala pun dapat menjadi tidak sesuai.

Kulit kepala dan rambut sebenarnya bersifat asam, dengan pH kulit kepala sebesar 5.5 dan pH rambut adalah 3.7. Dengan menggunakan kopi pada rambut dan kulit kepala secara rutin, hal ini akan turut menyeimbangkan kedua pH tersebut, sehingga kulit kepala pun akan terhindar dari ketombe.

Cara Membuat masker kopi untuk rambut

Untuk mendapatkan hasil atau manfaat yang lainnya juga, ada cara untuk mengolah kopi menjadi masker, yang kemudian dapat diaplikasikan ke rambut. Caranya ialah sebagai berikut:

  • Siapkan terlebih dahulu bahan-bahannya, antara lain:
    • Kopi yang telah diseduh sebanyak 2 – 4 cangkir, tergantung seberapa panjang rambut
    • Botol semprot
    • Topi shower berbahan plastik
  • Pastikan terlebih dahulu kopi yang diseduh tadi benar-benar sudah dingin
  • Setelah dingin, kemudian masukkan ke dalam botol semprot
  • Semprotkan kopi ke rambut yang sudah dicuci bersih
  • Jangan lupa untuk menyemprotkannya juga ke sela-sela rambut
  • Jika sudah, pijat-pijat sebentar kulit kepala dan rambut, lalu gunakan topi shower
  • Diamkan rambut selama 20 menit, kemudian bilas dengan air dingin atau hangat
  • Setelahnya, keringkan saja menggunakan handuk dengan ditepuk-tepuk