Kuaci merupakan salah satu camilan yang banyak digemari oleh berbagai kalangan masyarakat. Kebanyakan kuaci diolah dari biji bunga matahari yang dikeringkan dan diasinkan, akan tetapi ternyata produk kuaci juga bisa dihasilkan dari pengolahan biji buah semangka serta biji waluh. Dan tahukan Anda bahwa selain sebagai camilan ringan, kuaci juga merupakan makanan yang menyehatkan?
Di dalam kuaci, baik itu yang berasal dari biji bunga matahari, biji semangka, maupun biji waluh memiliki berbagai kandungan nutrisi yang sangat diperlukan oleh tubuh kita. Lalu apa sajakah kandungan nutrisi serta bagaimana pengaruh kuaci bagi kesehatan? Berikut ini penjelasannya.
Kuaci Biji Bunga matahari
Bunga matahari merupakan tanaman yang berasal dari Negara Meksiko dan Peru, lalu sekitar abad ke-17, terjadi penyebaran tanaman tersebut ke berbagai negara di belahan dunia, seperti Jerman, Perancis, Bulgaria, Rusia, Amerika serikat, Hungaria, Rumania, dan negara-negara lainnya. Di Indonesia sendiri, sentra pembudidayaan tanaman bunga matahari ada di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dimana selain menghasilkan bunga yang besar dan indah seperti matahari, bunga tersebut juga menghasilkan biji yang kemudian dimanfaatkan dan diolah menjadi makanan ringan yang kita sebut dengan kuaci. Selain itu juga sebagai salah satu sumber penghasil minyak dalam produk kosmetik. Adapun kandungan nutrisi serta manfaat kuaci biji bunga matahari adalah :
- Hampir 90% kandungan lemak yang terdapat dalam kuaci adalah lemak tak jenuh (lemak baik) serta kandungan asam linoleat yang mencapai 72%. Dari berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan yang banyak mengandung lemak tak jenuh sangat baik untuk membantu menurunkan tingkat kolesterol jahat (LDL) serta meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga dengan begitu akan dapat menurunkan resiko terjadinya gangguan atau penyakit kardiovaskular.
- Selain itu, Kuaci biji bunga matahari juga sarat akan kandungan manfaat vitamin E, yaitu vitamin yang mampu bertindak sebagai antioksidan dan anti radang. Vitamin E berguna untuk : Menurunkan resiko penyakit kardiovaskular (jantung), Menurunkan resiko terjadinya plak pada pembuluh darah, Menurunkan resiko gangguan penyakit kanker kolon, Mengurangi tingkat keparahan serta hot flush yang terjadi pada wanita yang sedang dalam masa menopause, Menurunkan resiko komplikasi diabetes, Menurunkan tingkat resiko gangguan penyakit yang dipengaruhi oleh radikal bebas dan radang seperti asma, osteoarthritis, rheumathoid arthritis, Melindungi daya ingat otak dan membantu melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berlebihan
- Kuaci biji bunga matahari juga memiliki kandungan fosfor yang cukup baik, dimana dalam setiap 100 gramnya terdapat +/- 705 hingga 755 mg fosfor yang sangat baik untuk membantu dalam proses pembentukan masa tulang dan gigi, sehingga dengan begitu akan dapat menurunkan resiko penyakit osteoporosis.
- Kalium merupakan salah satu jenis mineral yang banyak terkandung dalam kuaci biji bunga matahari, dimana dalam 100 gram kuaci terdapat kandungan kalium sebersar 648 hingga 689 mg. Jenis mineral ini sangat baik untuk mengimbangi kandungan natrium di dalam tubuh. Selain itu, sifat hipotensif yang dimiliki kalium akan dapat membantu menurunkan tekanan darah. Artinya, mengkonsumsi kuaci akan membantu menurunkan resiko tekanan darah tinggi (hipertensi).
- Jenis mineral lain yang ada pada kuaci biji bunga matahari adalah Kalsium. Dalam 100 gram kuaci terdapat kandungan kalsium sebesar 54 hingga 116 mg. Manfaat kalsium sangat baik untuk membatu proses pembentukan tulang dan gigi, sehingga dapat melindungi tubuh dari gangguan osteoporosis
- Kandungan mineral lain yang tak kalah penting dalam kuaci biji bunga matahari adalah Natrium sebesar 3 hingga 99 mg dalam 100 gram kuaci, zat besi sebesar 6,77-7,28 mg, serta tembaga sebesar 0,69-1,75 mg dalam 100 gramnya.
- Selain itu, kuaci biji bunga matahari juga kaya akan kandungan folat yang sangat baik untuk membantu dalam proses pembentukan sel-sel tubuh baru serta menutrisi otak, sehingga sangat baik untuk dikonsumsi wanita yang sedang hamil. Selain itu, folat juga berperan penting untuk menurunkan resiko penyakit kardiovaskular.
- Magnesium yang terdapat dalam kuaci biji bunga matahari sangat baik untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah timbulnya asma, serta mencegah gangguan migrain.
- Selenium merupakan jenis mineral yang sangat penting untuk menurunkan resiko berbagai jenis penyakit kanker, seperti kanker kolon, kanker kandung kemih, dan kanker prostat. Selain itu, selenium juga sangat baik bagi kesehatan jantung.
- Kandungan asam amino yang dikenal dengan tryptophan berperan penting dalam pembentukan serotonin.
- Serat pangan yang ada pada kuaci biji bunga matahari juga sangat baik untuk membantu mengontrol tingkat kolesterol dalam darah.
- Di dalam 100 gram kuaci biji bunga matahari juga mengandung sekitar 21 gram manfaat protein atau menyediakan sekitar 37% dari jumlah protein yang direkomendasikan untuk tubuh. Kandungan protein sangat baik untuk menunjang pertumbuhan seperti dalam proses pembangunan otot-otot dalam tubuh.
- Kuaci biji bunga matahari menghasilkan asam klorogenat yang sangat baik untuk membantu mengurangi kadar gula dalam darah, sehingga dapat menurunkan resiko penyakit diabetes.
- Dalam 100 gram kuaci biji bunga matahari juga terkandung sekitar 270 hingga 289 mg fitosterol yang sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah, menyehatkan jantung, meningkatkan respon imun, serta dapat menurunkan resiko berbagai jenis kanker.
Kuaci Biji Semangka
Selain memiliki buah yang manis dan menyegarkan, semangka juga menghasilkan biji yang saat ini banyak diolah menjadi produk camilan ringan seperti kuaci. Sama seperti biji bunga matahari, kuaci yang diolah dari biji semangka juga banyak memiliki kandungan nutrisi yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita, diantaranya :
- Biji semangka merupakan salah satu penghasil asam amino yang tidak bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh kita, seperti Arginin yang berperan penting dalam peningkatan proses metabolisme tubuh, sistem kardiovaskular, serta kesehatan seksual. Dan juga lysine yang berperan penting dalam proses penyerapan kalsium, pembentukan jaringan ikat dan kolagen di dalam tubuh.
- Selain itu, kuaci biji semangka juga menghasilkan asam amino esential triptofan, yang berfungsi untuk membantu menjaga nafsu makan serta asam amino non esential seperti asam glutamat yang memberikan perlindungan bagi tubuh dari racun-racun yang berbahaya.
- Kuaci biji bunga matahari juga kaya akan kandungan mineral seperti manfaat zat besi, magnesium, mangan, fosfor, seng, kalium, serta tembaga. Kandungan mineral-mineral tersebut berperan untuk menjaga kesehatan organ kardiovaskular, mengontrol tekanan darah, mendukung metabolisme energi, serta berperan dalam sintesis protein. Artinya mengkonsumsi kuaci biji semangka akan memabntu menurunkan resiko penyakit kardiovaskular seperti jantung serta gangguan hipertensi.
- Kandungan lain dalam kuaci biji semangka adalah manfaat vitamin B kompleks seperti niacin, asam folat, tiamin, riboflavin, vitamin B6, serta asam panthothenic yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem sarah, kesehatan kulit, serta kesehatan sistem pencernakan.
- Kandungan manfaat serat yang terdapat dalam kuaci sangat bagus bagi kesehatan sistem pencernakan seperti menjaga kesehatan pergerakan usus, dan lain sebagainya
- Kuaci biji semangka juga menyediakan kandungan kalori yang mencapai sekitar 600 kalori serta sekitar 80% lemak.
Kuaci Biji Waluh
Biji buah labu atau waluh juga dapat dijadikan sebagai alternativ camilan yang menyehatkan, karena banyak sekali kandungan nutrisi yang terdapat dalam biji tanaman menjalar tersebut, seperti :
- Biji waluh (labu) merupakan sumber zinc yang sangat baik bagi tubuh, yaitu untuk membantu mendukung fungsi dari berbagai jenis enzim, meningkatkan imunitas, serta menjaga kesehatan fungsi reproduksi.
- Kandungan manfaat antioksidan yang terdapat dalam kuaci biji waluh juga terhitung tinggi, dimana kita tahu bahwa antioksidan sangat berperan penting bagi tubuh. Salah satu antioksidan tersebut adalah vitamin E seperti alpha tocopherol, gamma tocopherol, alpha tocomonoenol, gamma tocomonoenol, dan gamma tocopheral.
- Kandungan lainnya adalah zat fenol seperti caffeic, vanilat, asam syringic, coumaric, ferulat dan sinapic yang berfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh dari adanya kerusakan akibat radikal bebas
- Fosfor yang sangat baik dalam proses pembentukan tulang dan gigi, mendukung sistem pencernaan, mendukung sintesis protein, menjaga keseimbangan hormon, serta membantu penyerapan nutrisi dalam tubuh
- Mangan berfungsi untuk mendukung sistem metabolisme tubuh, mendukung fungsi tiroid agar selalu normal, serta membantu penyerapan kalsium
- Tryptophan yang berperan dalam peningkatan fungsi mental serta menjaga suasana hati (mood)
- Magnesium yang berperan di hampir semua fungsi tubuh, seperti pengaturan suhu tubuh, transmisi impuls saraf, produksi energi, serta proses detoksifikasi.
- Kuaci biji waluh atau labu juga mengandung asam lemak dan sterol yang sangat penting dalam meningkatkan fungsi uretra sehingga dapat melindungi prostat, serta melindungi saluran kemih yaitu dengan meningkatkan fungsi kandung kemih.
Camilan sehat lainnya juga terdapat pada :