Manfaat Kitar Semula Kepada Masyarakat di Lingkungan Sekitar

Sampah barang sisa yang tidak lagi memiliki nilai. Walaupun begitu, sampah menimbulkan banyak permasalahan apalagi menyangkut lingkungan hidup. Tak heran banyak kalangan yang memberikan solusi untuk menanggulangi permasalahan ini. Mulai dari mengurangi penggunaan barang yang bisa menimbulkan sampah hingga membakarnya. Namun sebenarnya solusi paling baik untuk menanggulangi sampah ialah dengan kitar semula. Apa itu kitar semula? Langsung saja kita lihat apa definisi kitar semula

artikel terkaitt:

Definisi Kitar Semula

Kitar semula merupakan bahasa melayu, jika dalam bahasa Indonesia berarti daur ulang dan dalam bahasa Inggris disebut dengan recycling. Kitar semula atau daur ulang merupakan sebuah proses pengumpulan dan pemanfaatan kembali sampah yang tak lagi digunakan menjadi sebuah produk baru. Sederhananya kitar semula atau daur ulang adalah membuat barang baru dengan bahan baku sampah. Memangnya bisa membuat sebuah barang dengan sampah? Tentu saja bisa, bahkan sangat dianjurkan, karena sampah sebenarnya masih memiliki nilai guna walau tidak sebanyak ketika ia masih berbentuk produk. Dalam sampah, masih banyak bahan-bahan yang sebenarnya bisa digunakan seperti plastik, botol, besi, alumunium, kertas, kain, kaca, baterai dan lain sebagainya. Bahan-bahan inilah yang akan dikumpulkan dan diproses untuk mendapatkan barang baru. Dalam proses daur ulang ada 3 tahapan yang harus dilalui, yaitu :

Pengumpulan, pengurutan (sortir), penggunaan kembali.

Langkah pertama dalam proses kitar semula atau daur ulang adalah dengan mengumpulkan sampah yang sudah tidak digunakan. Setelah semua sampah terkumpul maka dilakukan penyortiran ata pengurutan sampah berdasarkan bahannya seperti plastik, logam, kertas, bahan-bahan organik dan lain sebagainya. Dan apabila ada sampah yang bisa langsung dimanfaatkan maka cukup dibersihkan dan langsung digunakan kembali seperti botol kaca dan lain-lainnya. Namun jika sampah itu masih perlu diolah maka bahan tersebut harus dibersihkan dan menuju tahap selanjutnya.

2. Pengolahan bahan sampah menjadi produk baru.

Bahan yang kita sortir tadi akan diolah sesuai kebutuhannya. Jadi tidak semua bahan tadi kita olah menjadi satu benda, namun menjadi beberapa benda. Contohnya, bahan plastik bisa diolah menjadi sebuah tas plastik atau diolah untuk menjadi plastik dengan kualitas lebih rendah. Namun ada juga yang bisa memanfaatkan plastik menjadi sebuah rancangan busana yang menarik. Intinya proses pengolahan dibebaskan kepada produsen untuk mengolah bahan tersebut. Tidak sedikit juga orang yang memanfaatkan sampah untuk menjadi sebuah karya seni yang dapat kita nikmati keindahannya. Namun untuk sampah organik, biasanya dimanfaatkan untuk diolah menjadi pupuk, seperti dedaunan kering.

3. Penjualan produk baru hasil kitar semula.

Setelah diolah, hasil akhir dari kitar semula adalah dengan menjual produk tersebut atau dengan memerikan produk tersebut kepada masyarakat. Apabila minat masyarakat tinggi, maka semakin berjalanlah proses kitar semula tersebut. Selain itu perlu juga dilakukan pengertian kepada masyarakat tentang pentingnya kitar semula dengan mengadakan pelatihan untuk memanfaatkan sampah sendiri di rumah.

Manfaat kitar semula

Seperti yang telah kita ketahui, sampah memiliki banyak dampak buruk untuk kehidupan. Mulai dari pencemaran air, udara, hingga tanah. Karena adanya kerusakan tersebut menyebabkan bumi banyak terjadi bencana dan makhluk hidup terserang wabah. Selain itu banyak terjadi pemborosan material karena material tersebut hanya berfungsi sekali pakai. Maka dari itu dengan adanya kitar semula maka akan membawa banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari. Selain kita menyelamatkan diri sendiri, kita juga telah menyelamatkan bumi dan makhluk hidup di dalamnya. Apa saja manfaat kitar semula bagi kehidupan? Berikut ini akan dijabarkan manfaat kitar semula.

Menghemat energi. Pada proses kitar semula, untuk menghasilkan produk hanya dibutuhkan sedikit energi karena bahan sudah diolah. Hal ini berbeda dengan menciptakan produk baru karena bahan masih alami.
Mengurangi polusi. Dengan memanfaatkan sampah yang tak lagi digunakan maka kita telah membantu mengurangi polusi. Hal ini tentu akan membuat keadaan lingkungan menjadi lebih sehat. Pemanasan global akan berkurang dan racun bumi akan berkurang.
Menghemat sumber daya alam. Dengan memanfaatkan sampah maka akan menghemat sumber daya alam karena kita bisa memanfaatkan bahan yang ada pada sampah.
Manfaat ekonomis. Dengan memanfaatkan sampah yang tidak berguna kita bisa menghemat keuangan kita. Selain itu kita juga dapat menjual produk hasil kitar semula untuk mendapatkan uang.
Menghemat ruang. Karena jika sampah menumpuk maka akan mempersempit ruang. Dengan memanfaatkan sampah agar memiliki nilai guna maka akan membuat kita mengurangi tumpukan sampah sehingga ruang lebih luas.

Related Posts