Manfaat Jambu Susu untuk Kesehatan dan Bahan Makanan Olahan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Keanekargaman atau varian pada satu spesies makhluk hidup merupakan hal yang lumrah. Baik yang terjadi secara alami ataupun yang melibatkan campur tangan manusia. Demikian pula denagn jambu biji atau yang dikenal sebagai jambu klutuk. Buah ini dapat dibedakan dalam beberapa kultivar salah satunya jambu susu yang akan dibahas manfaatnya kali ini. Jambu susu dapat dikenali dari bentuknya yang lonjong dengan bagian pangkal tampak meruncing dan membulat ke bagian ujungnya. Kulitnya berwarna hijau kekuningan dengan daging buah yang tebal, lembut, dan rasanya manis.

Jambu susu masih terbagi lagi dalam dua varian yaitu jambu susu dengan daging buah berwarna putih dan jambu susu dengan daging buah berwarna merah. Dibandingkan varian yang kedua jamu susu putih memiliki rasa yang lebih manis dan tidak cepat busuk sehingga lebih disukai. Jambu susu memiliki beberapa nama lain seperti jambu tanjung barat atau jambu pasar minggu sehingga jangan heran bila orang menyebut beberapa nama berbeda untuk satu jenis buah ini.

Seperti jambu biji pada umumnya jambu susu juga mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan tubuh seperti manfaat vitamin A, manfaat vitamin C, dan pektin sehingga sangat bermanfaat jika dikonsumsi dalam porsi cukup. Rasanya yang enak dan manis juga menjadikan buah ini kerap diolah menjadi berbagai makanan seperti selai, jelly, sari buah, pasta, dan nectar sehingga bisa dinikmati dalam waktu lebih lama tanpa takut membusuk. Dan jika diproduksi secara lebih serius dapat menjadi peluang usaha yang cukup menjanjikan.

Jambu Susu sebagai penunjang kesehatan

Manfaat jambu susu baik buah maupun daunnya dapat digunakan sebagai penunjang kesehatan mulai dari meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah kanker, hingga mengatasi berbagai penyakit seperti diare. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan ini buah jambu susu dapat langsung dimakan atau mengolah daunnya sebagai ramuan obat untuk mengatasi berbagai penyakit seperti diare. Ini dapat menjadi alternatif pengobatan yang alami, murah, dan tentunya minim efek samping.

Selain jambu biji ada banyak buah, sayuran, atau tanaman herbal lainnya yang bisa diolah untuk pengobatan berbagai penyakit diantaranya manfaat buah cepokak, manfaat buah mengkudu, manfaat lo han kuo, manfat sayur celery, manfaat kankung, manfaat daun daruju, manfaat daun serai, manfaat teh adas, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Jambu Susu sebagai Bahan Makanan Olahan

Jambu susu dapat dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi jus terlebih dahulu sehingga lebih mudah dikonsumsi. Bisa juga dijadikan bahan dalam pembuatan kue atau pastel sehingga menambah dan memberi variasi rasa pada kue yang dibuat. Namun olahan seperti ini tidak bisa bertahan lama. Jika tidak langsung dihabiskan bisa membusuk dan terbuang. Buah-buahan lain yang juga sering dijadikan bahan dalam pembuatan kue diantaranya manfaat buah alkesa, manfaat buah lontar, dan manfaat jambu bangkok.

Untuk mengantisipasi hal ini apalagi jika stok jambu susu cukup banyak maka yang paling tepat adalah mengolahnya menjadi berbagai makanan yang lebih awet atau bisa disimpan di lemari pendingin sehingga bisa dimanfaatkan secara maksimal. Manfaat jambu susu sebagai bahan makanan olahan dapat dilakukan dengan mengolahnya menjadi selai, jelly, sari buah, pasta, atau nectar. Lebih awet sehingga bisa digunakan dalam waktu yang lebih lama. Hal ini juga membuka peluang usaha bagi anda yang ingin berbisnis. Jambu susu dapat diolah menjadi bahan makanan dalam skala lebih besar dan dapat dijadikan produk yang menarik minat konsumen.

Sangat bermanfaat bukan? Dengan pengolahan yang tepat manfaat jambu susu bisa dirasakan secara maksimal. Jambu susu dan daunnya dapat diolah untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengatasi berbagai penyakit secara alami tanpa takut efek samping. Selanjutnya juga dapat dijadikan produk makanan sehingga membuka peluang usaha yang menjanjikan untuk meningkatkan perekonomian.

fbWhatsappTwitterLinkedIn