Nama burung ayam-ayaman terdengar cukup aneh karena menimbulkan keraguan, apakah yang dimaksud burung atau ayam? Burung yang senang hidup di rawa ini memang sangat jarang terbang dan lebih memilih lari bersembunyi ketika ada bahaya. Ditambah lagi ia juga mengeluarkan suara kokokan seperti ayam ketika subuh dan maghrib sehingga dinamai burung ayam-ayaman. Hewan yang memiliki nama latin gallicrex cinerea ini tersebar di kawasan rawa Asia Selatan, Asia Tenggara, hingga Asia Timur. Sehingga ia akan mudah ditemukan di berbagai negara seperti Indonesia, Filipina, Pakistan, India, hingga Jepang dan China.
Hewan yang juga dikenal sebagai burung ruak-ruak ini memiliki sedikit perbedaan fisik antara jantan dan betina. Yang jantan memiliki warna bulu yang dominan hitam-kelabu dengan tanduk yang berwarna kemerahan serta paruh bewarna kuning. Sementara yang betina memiliki ukuran tubuh lebih kecil dan tubuhnya dominan berwarna coklat gelap serta lebih pucat dengan paruh juga berwarna kuning. Untuk bertahan hidup burung ayam-ayaman biasanya memakan ikan-ikan kecil, serangga, dan biji-bijian dengan cara menggaruk-garuk tanah sehingga semakin mirip dengan perilaku ayam.
Daging burung ini boleh dan aman dikonsumsi serta dipercaya dapat mendatangkan manfaat bagi kesehatan tubuh. Apa saja itu? Berikut beberapa manfaat burung ayam-ayaman bagi kesehatan:
1. Sumber protein
Daging burung ayam-ayaman diketahui memiliki kandungan protein yang tinggi sehinga dengan mengonsumsinya dapat membantu memenuhi kebutuhan protein tubuh. Seperti yang diketahui manfaat protein sangat diperlukan oleh tubuh untuk mendukung berbagai fungsi tubuh seperti regenerasi sel dan mendukung metabolisme. Berbagai manfaat protein juga bisa diperoleh dengan menggunakan manfaat telur dan manfaat ikan jelawat.
2. Menghambat perkembangan radikal bebas
Daging burung ayam-ayaman diketahui juga mengandung manfaat antioksidan sehingga dapat mencegah berkembangnya radikal bebas di dalam tubuh yang dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya dan penuaan dini. Manfaat ini juga bisa anda peroleh dengan mengonsumsi manfaat buah cupuacu dan manfaat buah elderberry.
3. Mengatasi kelelahan
Manfaat burung ayam-ayaman yang tidak kalah penting adalah dapat mengatasi kelelahan dan mengembalikan energi tubuh sehabis melakukan aktivitas-aktivitas berat yang menguras energi. Jika selama ini anda menggunakan manfaat fatigon spirit untuk mengatasi kelelahan maka anda dapat mencoba cara yang lebih alami seperti mengonsumsi daging burung ayam-ayaman atau manfaat teh daduzi.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Memiliki kekebalan tubuh yang baik penting artinya agar anda tidak mudah terinfeksi penyakit karena setiap saat ada berbagai mikroorganisme penyebab penyakit yang ada di sekitar kita dan siap menyerang kapan saja saat pertahanan tubuh sedang lemah. Untuk itu anda dapat mengonsumsi daging burung ayam-ayaman agar kekebalan tubuh meningkat. Cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi manfaat ikan juaro dan manfaat remayung.
5. Mempercepat penyembuhan luka
Kandungan zinc dan protein pada daging burung ayam-ayaman bermanfaat untuk membantu mempercepat penyembuhan luka sehingga luka lebih cepat kering dan sembuh. Beberapa cara alami lainnya untuk mempercepat penyembuhan luka adalah dengan menggunakan manfaat minyak tawon, manfaat kulit pisang, serta manfaat klorofil bagi tubuh.
Banyak sekali ya manfaat burung ayam-ayaman bagi kesehatan? Namun untuk mendapatkan hewan ini bisa dikatakan cukup sulit karena anda harus mencarinya hingga ke rawa-rawa. Ditambah lagi ia suka sekali bersembunyi sehingga semakin sulit ketika akan menangkapnya. Selain itu konsumsi burung ayam-ayaman harus tetap memperhitungkan kelangsungan populasinya untuk menjaga kelestariannya. Jangan sampai demi mendapatkan berbagai manfaatnya justru dapat mengancam populasinya.