Apakah Anda pernah mengkonsumsi buah delima? Mungkin kita sering mendengar nama delima tapi tidak banyak dari kita yang pernah mengkonsumsinya. Hal ini bisa jadi dikarenakan buah delima lebih sering digunakan sebagai tanaman hias saja oleh kebanyakan orang.
artikel terkait:
- manfaat jus delima
- manfaat buah delima putih
- manfaat daun delima
- 12 manfaat buah delima bagi kesehatan
- manfaat jamu buyung upik
Buah delima (punica granatum) berbentuk bulat dengan diameter 5-12 cm dengan warna kulit buah beragam dari hijau keunguan, putih, cokelat kemerahan maupun ungu kehitaman. Biji buah delima banyak, kecil-kecil berbentuk bulat anjang yang bersegi agak pipih, keras, tersusun tidak beraturan dengan warna merah, merah jambu maupun putih.
Namun apakah Anda tahu? Meskipun memiliki karakter keras, biji delima ternyata dapat dikonsumsi dikarenakan kandungan nutrisi dan manfaatnya. Artikel ini akan membahas mengenai manfaat biji delima.
Kandungan nutrisi biji delima
Biji delima mengandung minyak alami hinga 20% dari berat total biji delima. Menurut artikel pada journal of food composition and analysis (2006), minyak biji delima memiliki kandungan terbesar berupa asam linoleat dan asam lemak omega-3. Selain itu, dalam biji delima terdapat pula kandungan protein, serat kasar, vitamin, mineral dan senyawa polifenol.
Dikarenakan delima memiliki daging buah yang sangat tipis, biasanya konsumsi dan perhitungan nutrisi delima dilakukan beserta dengan bijinya. Dalam setengah cangkir porsi biji delima berserta kulit arilnya (daging buah tipis), terdapat sekitar 72 kalori, 1,5 gram protein, 16 gr karbohidrat, 3,5 gr serat pangandan 0 r lemak tubuh. Selain itu, terdapat pula sebanyak 16% vitamin K dan 10% vitamin C dari jumlah asupan harian yang disarankan bagi orang dewasa.
artikel terkait: manfaat kunyit putih untuk keputihan – manfaat jamu buyung upik – manfaat teh benalu
Manfaat Biji Delima
Setelah mengetahui kandungan nutrisi delima, berikut merupaka manfaat yang dapat diperoleh dari konsumsi biji delima.
1. Membantu mencegah kanker
Buah delima beserta bijinya mengandung flovanoid yang berguna sebagai antioksidan yang dapat mencegah kanker. Konsumsi buah delima beserta bijinya dengan cara dijus secara teratur dipercaya dapat mengurangi berkembangnya kanker seperti kanker prostat, kanker payudara dsb.
artikel terkait: manfaat bunga cempaka
2. Membantu mengobati cacingan
Cacingan yang biasanya terjadi pada anak dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Apabila anak Anda cacingan, silahkan coba gunakan biji delima untuk membantu mengobatinya. Caranya mudah, silahkan masukkan satu sendok makan bubuk biji delima kering ke dalam segelas jus nanas yang belum terlalu masak. Aduk rata dan silahkan minum dalam keadaan perut kosong.
artikel terkait: manfaat jus mengkudu
3. Membantu mengobati sariawan
Sariawan merupakan salah satu gejala yang sering terjadi apabila tubuh kekurangan vitamin C. Untuk mengobati sariawan, Anda dapat gunakan buah delima segar beserta bijinya. Caranya, tumbuk dua buah delima segar yang telah masak beserta bijinya hingga halus. Tambahkan segelas air, aduk merata dan saring. Gunakan air tersebut untuk berkumur dan telan. Silahkan lakukan sebanyak 2-3 kali sehari hingga sembuh.
artikel terkait: manfaat sari kunyit
4. Mengurangi gejala sering kencing
Bagi Anda yang sering kencing, hal itu tentu saja sangat mengganggu bukan? Nah kini Anda dapat memanfaatkan biji delima untuk mengatasinya. Langkahnya, ambil biji delima dari satu buah delima yang segar dan masak dan seganggam potongan kucai. Rebus kedua bahan tersebut dengan tiga gelas air hingga tersisa setengahnya. Setelah air rebusan dingin, silahkan minum sebanyak dua kali sehari dengan ¾ gelas tiap kali minum.
artikel terkait: manfaat vitamin C untuk kulit
5. Membantu menyehatkan tubuh
Biji buah delima yang dikonsumsi dengan buahnya diyakini mengandung senyawa polifenol untuk dan mencegah tubuh dari berbagai macam penyakit seperti flu, demam, pilek dsb. Untuk medapatkan manfaat tersebut, Anda dapat langsung mengkonsumsi buah delima yang telah masak beserta bijinya.
artikel terkait: manfaat kitar semula