Tanaman adas merupakan salah satu tanaman yang sering digunakan sebagai herbal alami untuk mengatasi berbagai penyakit. Tanaman ini tersebar di seluruh Indonesia dengan nama yang berbeda. Misalnya, di daerah Aceh lebih dikenal dengan das pedas, di Madura dikenal dengan adhas, di Bugis dikenal dengan nama adase, di Sunda dikenal dengan hades, dan lain sebagainya.
Saat buah adas masak akan tercium bau khas yang aromatik. Daunnya juga memiliki bau khas yang sama. Minyak adas (fennel oil) dihasilkan dari buah adas. Setiap bagian dari tanaman ini memiliki manfaat untuk kesehatan karena kandungan nutrisinya yang tinggi.
Nilai Nutrisi Tanaman Adas
Takaran Penyajian | 100 g | Total Energi | 31 kkal |
Karbohidrat | 7,30 g | Potassium | 50 mg |
Lemak | 0,20 g | Magnesium | 17 mg |
Protein | 1,24 g | Kalsium | 49 mg |
Serat | 3,1 g | Sodium | 52 mg |
Gula | 3,93 g | Niacin | 0,640 mg |
Air | 90,21 g | Vitamin C | 12 mg |
Zinc | 0,20 g | Vitamin B6 | 0,047 mg |
Riboflavin | 0,032 g | Vitamin E | 0,58 mg |
Kandungan lainnya:
|
|
Manfaat Tanaman Adas
Kandungan antioksidan pada tanaman adas bermanfaat mencegah peradangan serta mengurangi gangguan pengelihatan pada mata.
Simak juga artikel terkait mata:
Manfaat tanaman adas dalam mencegah penuaan dini ini dikarenakan kandungan vitamin C dan asam amino yang berfungsi meremajakan kulit. Caranya hanya dengan meminum ekstrak dari daun adas yang dihancurkan atau diblender. Selain itu ekstrak biji adas yang ditumbuk pada kain dan dicelupkan ke dalam air panas juga bermanfaat untuk menghilangkan mata panda. Cukup tempelkan pada mata selama beberapa saat secara teratur.
Simak juga artikel terkait penuaan dini:
Tanaman adas mengandung cineole dan anetol yang bermanfaat untuk mengilangkan dahak dan melonggarkan saluran pernafasan. Dengan meminum air rebusan tanaman adas secara teratur dapat membantu mengobati penyakit gangguan pernafasan seperti asma, pernafasan tersumbat, bronkitis, batuk, dan gangguan pernafasan lainnya.
Simak juga artikel terkait pernafasan:
Sifat tanaman adas lainnya adalah diuretik, yaitu dapat melancarkan buang air kecil.
Tanaman adas juga diyakini dapat membantu mengobati penyakit ambeien dengan meraciknya menjadi ramuan herbal.
Simak juga artikel terkait ambeien :
Biduran atau lebih dikenal dengan gatal-gatal bisa diobati dengan tanaman adas karena kandungan zat metil pada tanaman adas dapat membantu menghilangkan rasa gatal dan mengurangi bengkak.
Saat kita demam sebenarnya tubuh sedang berperang melawan penyakit baik akibat virus atau bakteri dari luar. Tanaman adas sangat baik untuk melawan virus sehingga dapat membantu tubuh melawan infeksi virus dan bakteri yang dapat meningkatkan suhu tubuh.
Kejang disertai demam biasanya sering terjadi pada anak-anak. Penyakit ini dikenal juga dengan nama stuip. Ramuan herbal yang menggunakan tanaman adas bermanfaat untuk mengatasi penyakit stuip ini.
Batu empedu diakibatkan oleh zat purin yang mengendap terlalu lama pada empedu hingga berubah menjadi padat dan keras. Dengan menyeduh 5 gram serbuk adas dengan air panas diyakini dapat mengobati penyakit batu empedu.
Biji adas rupanya juga dapat merangsang produksi hormon estrogen yang berfungsi menahan berbagai cairan pada payudara.Akibatnya ukuran payudara dapat meningkat.
Simak juga artikel terkait payudara:
Kencing batu disebabkan oleh tersumbatnya saluran kencing oleh zat padat seperti batu. Tanaman adas dapat membantu mengecilkan ukuran batu yang terdapat pada saluran kencing tersebut. Caranya cukup dengan meminum air seduhan serbuk adas secara teratur.
Dalam sebuah eksperimen yang dilakukan pada tikus, tanaman adas dapat meningkatkan khasiat streptomycin yang berguna dalam pengobatan TCB. Hal tersebut dikarenakan terdapat kandungan yang dinamakan anisaldehida. Anisaldehida inilah yang dapat meningkatkan streptomycin.
Simak juga artikel terkait TBC:
Sifat lainnya dari tanaman adas adalah dapat berfungsi sebagai anti-jamur. Maksudnya adalah apabila termakan oleh kita jamur yang mengandung racun dapat dinetralisir dengan meminum air seduhan serbuk adas secara teratur sampai racunnya menghilang dari tubuh.
Tanaman adas juga diyakini dapat membesarkan alat kelamin pria atau dikenal dengan penis. Caranya cukup bungkus batang penis dengan daun adas yang telah dicuci bersih selama 30 menit saat malam hari.
Dengan meminum air rebusan biji adas pada saat haid dapat melancarkan haid. Hal itu dikarenakan kandungan biji adas bermanfaat melancarkan produksi hormon pada wanita yang sedang haid.
Simak juga artikel terkait haid:
Vitamin C yang terkandung pada tanaman adas dapat bertindak sebagai antioksidan yang membantu meningkatkan sistem imun pada tubuh sehingga tubuh tidak rentan terserang penyakit.
Minyak esensial yang berasal dari tanaman adas diyakini dapat membantu penyembuhan kolik pada penyakit ginjal.
Minyak esensial yang terdapat pada tanaman adas juga dapat menyembuhkan infeksi bakteri yang menyebabkan terjadinya diare.
Simak juga artikel terkait obat diare:
Pada tanaman adas terkandung zat yang dinamai kalium. Kalium ini berfungsi meningkatkan konduksi listrik dari seluruh tubuh ke otak, meningkatkan kemampuan kognitif otak, dan melancarkan penyebaran oksigen ke otak sehingga kemampuan otak dan kemampuan menyimpan memori pada otak dapat meningkat.
Simak juga artikel terkait fungsi otak:
Potasium yang terkandung pada tanaman adas berfungsi untuk mengurangi tegangan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan tingginya tekanan darah (hipertensi). Menurut penelitian air rebusan daun adas dapat membantu mengurangi penelitian.
Kandungan serat pada biji adas yang tinggi juga dapat menstabilkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) yang selalu dikaitkan dengan kesehatan jantung.
Serat pada biji adas juga dapat berfungsi sebagai pencahar sekaligus menjaga pergerakan peristaltik pada usus sehingga baik untuk mengatasi sembelit.
Tanaman adas juga memiliki sifat anti-flatulent, yaitu dapat mengurangi produksi gas pada lambung yang menyebabkan perut terasa kembung. Tanaman adas juga dapat merangsang pengeluaran gas (flatus).
Pada biji tanaman adas terkandung minyak esensial yang sangat bermanfaat untuk mengatasi gangguan pada sistem pencernaan, merangsang sekresi dari asam lambung, mengurangi peradangan lambung, dan mengurangi peradangan usus. Cukup konsumsi biji adas setelah makan besar untuk melancarkan sistem pencernaan, khususnya pada anak-anak.
Tanaman adas juga dapat mencegah kanker karena mengandung zat flavonoid, alkanoid, dan fenol yang bermanfaat mencegah pertumbuhan sel kanker.
Biji tanaman adas juga diyakini dapat mencegah aktifnya sel kanker pada payudara dan hati.
Tanaman adas mengandung zat besi dan zat histidin yang dapat membantu tubuh meningkatkan produksi hemoglobin dan sel darah merah sehingga tubuh terhindar dari penyakit anemia atau kekurangan sel darah merah.
Simak juga artikel terkait anemia:
Tanaman ini dapat membuat tubuh anda terasa lebih rileks dan mengatasi susah tidur secara efektif.
Kandungan minyak atsiri pada tanaman adas bermanfaat untuk mengotrol kadar gula di dalam darah. Hal ini tentu sangat berguna khususnya pada penderita diabetes.
Manfaat lain tanaman adas adalah meningkatkan produksi air susu ibu (ASI) pada wanita yang sedang menyusui.
Selain keracunan jamur rupanya tanaman adas juga dapat membantu keracunan yang diakibatkan oleh makanan juga obat kimia.
Bagi mereka yang kurang berselara makan, khususnya anak-anak, tanaman adas dapat membantu meningkatkan nafsu makan. Dikarenakan kandungan anetol,fenkon,chavicol, dan anisaldehid yang berperan merangsang nafsu makan. Selain itu kandungan tersebut juga bermanfaat menyejukkan saluran cerna.
Penyakit kuning biasanya terjadi pada bayi atau anak. Tanaman adas dipercaya sebagai obat herbal untuk dapat mengatasi penyakit ini.
Tanaman adas juga dapat digunakan sebagai obat sariawan dan sakit gigi. Caranya cukup mengolesi bagian yang sakit dengan serbuk tanaman adas yang telah diberi sedikit air.
Simak juga artikel terkait sariawan:
Demikianlah manfaat tanaman adas yang sangat berguna bagi kesehatan tubuh. Tanaman ini memang sudah digunakan sebagai tanaman herbal juga sering digunakan dalam racikan ramuan herbal dari generasi ke generasi.
Ramuan Tanaman Adas
Untuk membuat ramuan dari tanaman adas, kita dapat memanfaatkan buah adas kering. Caranyanya pun sangat mudah dan praktis, yaitu:
Dengan mengkonsumsi ramuan tanaman adas ini secara teratur 2 kali sehari (pagi dan malam) dapat membantu menjaga kesehatan tubuh sekaligus melawan berbagai penyakit secara alami tanpa efek samping.
Tips: Tamanan adas belakangan juga dapat digunakan sebagai penyedap rasa pada makanan. Namun meskipun tanaman adas sangat baik untuk kesehatan, mengkonsumsi tanaman ini secara berlebihan malah dapat menimbulkan efek samping yang mengganggu kesehatan. Jadi sangat disarankan hanya mengkonsumsi tanaman ini secukupnya.