Skipping adalah salah satu olahraga yang cukup digemari dan sangat sering dilakukan oleh masyarakat luas. Tidak memerlukan biaya yang besar dan dapat dilakukan dimana saja adalah salah satu yang menjadi daya tarik olah raga ini. Olahraga skipping atau secara sederhana bisa disebut olahraga lompat tali ini dilakukan dengan menggunakan bantuan tali yang diputar atau digerakkan sebagai rintangan dari lompatan yang dilakukan dengan menggunakan kedua tangan kita sebagai porosnya.
Bagaimana Cara Melakukan Olahraga Skipping?
Secara praktek mungkin hampir semua masyarakat tahu dan paham bagaimana melakukan olahraga ini. Namun, disini akan sedikit dibahas mengenai cara melakukan olahraga skipping yang benar. Bagaimana caranya? Berikut ini penjelasannya :
- Mulailah dengan berdiri tegak dengan posisi tegap seraya kedua tangan memegang ujung tali.
- Tempatkan tali di belakang tubuh kita, posisi ini disebut juga sebagai posisi awalan.
- Ayunkan tali ke depan dan melompatlah, tali yang diayunkan dijadikan sebagai rintangan lompatan.
- Lakukan dengan tanpa menginjak tali tersebut, lakukan hingga mencapai kurang lebih 20 lompatan (jumlah lompatan tegantung kemampuan masing-masing).
- Hentikan putaran tali dan lompatan jika sudah merasa cukup lelah, istirahatlah sejenak sebelum melanjutkan lompatan lagi.
Sama halnya seperti olahraga yang lain, maka manfaat olahraga skipping atau lompat tali ini juga terbilang sangat bagi bagi tubuh manusia. Di bawah ini akan disebutkan dan dijelaskan mengenai manfaat-manfaat yang dapat kita peroleh dari olah raga skipping atau lompat tali.
1. Menurunkan Berat Badan
Olahraga skipping atau lompat tali yang dilakukan selama kurun waktu satu jam mampu membakar kalori dalam tubuh hingg kurang lebih 1000 kalori. Selain itu, skipping yang dilakukan mampu membakar lemak dalam tubuh yang kemudian dikeluarkan bersama keringat.
Maka, kita semua tentu dapat menyimpulkan betapa bagusnya olahraga skipping atau lompat tali ini untuk menurunkan berat badan. Bagi pelaku diet, maka olahraga sederhana dan murah ini dapat dilakukan untuk membantu proses diet.
2. Meningkatkan Kapabilitas
Manfaat olahraga skipping atau lompat tali yang dilakukan dapat meningkatkan kepadatan tulang dan juga meningkatkan kapabilitas tubuh secara menyeluruh.
3. Mengencangkan Otot
Kekencangan otot kita dapat makin baik jika kita rutin dan secara teratur melakukan olahraga skipping ini. Otot dapat semakin kencang sebagai efek lompatan tersebut, terutama otot kaki dan otot bagian bawah tubuh lainnya.
Namun tak hanya otot bagian kaki dan bagian bawah lainnya, otot bagian atas seperti lengan dan bahu pun mendapatkan manfaatnya, hal ini dikarenakan tangan adalah sebagai poros dari putaran tali.
4. Mengoptimalkan Energi Dalam Tubuh
Olahraga skipping atau lompat tali mampu membantu seseorang dalam menambah energi di dalam tubuh, sebab olahraga skipping ini dilakukan dengan menggunakan energi. Maka latihan yang dilakukan akan mampu membiasakan tubuh mengeluarkan energi yang tersimpan di dalam sehingga mampu mengoptimalkan energi di dalam tubuhnya di kemudian hari di lain waktu.
5. Membentuk Tubuh
Membentuk tubuh dalam artian ini adalah bentuk tubuh berotot pada bagian tertentu yang dihasilkan dari olahraga skipping. Otot bagian kaki akan semakin kencang namun tetap ramping dan tidak berlemak pada bagian betis, sehingga ini menambah keindahan pada kaki. Lengan juga mendapatkan manfaat berupa otot yang terbentuk karena tangan digunakan sebagai poros berputarnya tali.
6. Menambah Tinggi Badan
Pertambahan tinggi badan juga dapat diperoleh dari olahraga skipping atau lompat tali ini. Masa remaja adalah masa pertumbuhan dimana seseorang mampu tumbuh mendapatkan tinggi ideal. Manfaat olahraga skipping adalah salah satu olahraga yang mampu meninggikan badan, sehingga olahraga skipping sering dijadikan salah satu program bagi banyak remaja dalam hal meninggikan badan.
7. Meningkatkan Fertilitas
Ketidakteraturan pola menstruasi adalah salah satu permasalah ringan yang terjadi pada organ reproduksi wanita. Selain itu masalah kesulitan mendapatkan keturunan dan lain-lain. Ternyata, skipping adalah olahraga yang berfungsi membantu memperbaiki fungsi reproduksi termasuk meningkatkan fertilitas.
8. Mencegah Osteoporosis
Olahraga skipping yang dilakukan secara rutin akan sangat bermanfaat untuk mencegah terkena osteoporosis di kemudian hari. Osteoporosis adalah kondisi dimana terjadi kerapuhan atau pengeroposan pada tulang. Manfaat olahraga skipping mampu meningkatkan kualitas atau kepadatan seseorang, sehingga skipping sangat berguna untuk mengurangi resiko terjadinya pengeroposan tulang atau osteoporosis.
9. Meningkatkan Stamina dan Keseimbangan Tubuh
Lompat tali (skipping) yang dilakukan secara teratur akan mampu meningkatkan stamina tubuh, serta kelenturan tubuh. Tidak hanya itu saja, lompatan yang dilakukan juga mampu meningkatkan keseimbangan tubuh kita.
10. Meningkatkan Kinerja Otak
Pada dasarnya olahraga skipping adalah hasil kombinasi dari irama gerakan lompatan dan ketpatan waktu dalam melewati rintangan berupa putaran tali. Hal ini berarti membuat otak bekerja lebih cepat dan tepat dalam hal mengkalkulasikan gerakan melompat yang dilakukan dan waktu yang tepat untuk melompat melewati tali yang berputar.
Akibatnya kita melatih otak kita agar terbiasa untuk bekerja dengan cepat dan tepat. Koordinasi tubuh yang baik, kemampuan gerak reflex, keseimbangan tubuh, serta meningkatkan kinerja otak pun akhirnya dapat kita peroleh sebagai manfaat dari olahraga skipping.
Mitos Mengenai Lompat Tali (Skipping)
Telah beredar mitos mengenai lompat tali yang berbahaya bagi wanita. Kabanyakan mengatakan bahwa lompat tali atau skipping dapat berdampak buruk, yaitu menurunkan rahim wanita. Namun, pada kenyataannya, olahraga skipping yang dilakukan dengan cara teratur dan tepat tidak berdampak buruk seperti yang telah dikatakan.
Pada dasarnya penurunan rahim tidak disebabkan oleh lompatan dari olahraga skipping, tapi penurunan rahim pada perempuan yang utama disebabkan karena kelainan pada jaringan penyokong kandungan sebagai akibat dari tumor atau juga dapat akibat virus.
Ibu Hamil Jangan Melakukan Olahraga Skipping
Meskipun manfaat olahraga skipping tidak berbahaya bagi rahim perempuan, namun itu berlaku untuk perempuan yang tidak mengandung. Kondisi ini akan berbeda lagi jika seorang perempuan tersebut sedang mengandung.
Untuk ibu yang sedang mengandung maka jangan melakukan olahraga ini, sebab olah raga ini adalah gerakan melompat yang dikombinasikan dengan rintang berupa tali yang berputar, dan kemudian lompatan yang dilakukan dapat saja membahayakan janin dalam kandungan terlebih lagi jika janin tersebut lemah. Oleh sebab itu, untuk ibu hamil disarankan untuk mencari olahraga lain yang lebih ringan dan minim akan resiko, contoh olahraga yang cocok untuk ibu hamil adalah berjalan-jalan kecil di pagi hari.