Penyakit tifus merupakan penyakit yang sudah ada sejak beratus-ratus tahun yang lalu. Penyakit ini merupakan penyakit yang kebanyakan disebabkan karena orang yang mengidapkan kurang menjaga kebersihan makanan serta kebersihan lingkungan. Bakteri yang ada didalam makanan serta lingkungan yang kotor akan bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti tifus, bakteri yang menyebabkan penyakit tifus yaitu bakteri salmonella.
Penyakit tifus merupakan penyakit yang lebih berkaitan dengan anggota tubuh usus dan perut. Bakteri yang dapat menyebabkan penyakit tifus yaitu bakteri salmonella typhi atau salmonella paratyphi A, B serta C. Bakteri ini juga bisa menyebabkan gastroenteritis serta septikemia. Penyakit tifus tidak memangdang usia dalam menyerang manusia, baik kecil, remaja, dewasa ataupun tua tidak berpengaruh, tetapi yang lebih berpengaruh yaitu kondisi makanan yang dikonsumsi seperti makanan yang kotor, makanan yang basi, makanan yang belum matang seperti daging mentah, serta bisa diakibatkan karena tempat yang dipakai untuk makan kotor seperti sendok kotor, piring serta air yang untuk masan kotor.
Gejala Penyakit Tipus
Orang yang mengidap penyakit tifus mengalami gejala awal seperti nafsu makan menurun, lesu, tidak enak badan, nyeri otot, batuk, serta perut terasa kaku. Kemudian setelah penyakit tifus mulai parah maka akan menimbulkan gejala lain yang lebih serius seperti mual-mual, diare, demam panjang serta gangguan kesadaran.
Orang yang menderita penyakit tifus, berbeda dengan orang yang menderita penyakit lainnya, karena penyakit lainnya lebih dianjurkan untuk mengkonsumsi buah-buahan, sementara penyakit tifus tidak sembarangan buah yang boleh dikonsumsi oleh yang menderita penyakit tifus. Selain penyakit tifus, dokter sering menyarankan agar memperbanyak mengkonsumsi aneka buah dan sayur, tetapi berbeda dengan penyakit tifus yang harus lebih berhati-hati dengan buah dan sayur yang dikonsumsi. Untuk itu setiap lebih baik jika mengetahui makanan yang boleh dikonsumsi untuk penderita penyakit tifus. Walaupun tidak berharap sakit tifus, tetapi pengetahuan ini bisa digunakan untuk sebagai bekal pengetahuan ketika anda akan menjenguk orang yang sakit tifus.
Makanan untuk Penderita Tifus
Beberapa kriteria makanan yang boleh dikonsumsi oleh penderita penyakit tifus yaitu sebagai berikut :
- Makanan yang mengandung banyak kadar air serta mengandung kalori, vitamin, dan protein cukup.
- Makanan yang bebas dari kandungan serat.
- Makanan yang tidak mengandung atau mengakibatkan produksi gas didalam tubuh.
- Makanan yang bersifat lunak dan mudah dicerna oleh tubuh.
- Makanan yang tidak mengandung susu dan tidak berbahan dasar susu.
- Makanan yang terhindar dari kandungan lemak tinggi, rasa asin yang tinggi, rasa asam yang tinggi, rasa manis yang tinggi, rasa pedas yang tinggi dan bumbu yang tajam.
Kriteria diatas merupakan makanan yang tidak boleh dikonsumsi, dari penjabaran diatas maka dapat disimpulkan bahwa makanan yang boleh dikonsumsi oleh orang yang menderita tifus yaitu :
- Dari kriteria buah yaitu, buah yang tidak mengandung serat, bersifat lembut, rasanya tidak tajam, merupakan buah yang tidak dimakan dengan kulitnya.
- Dari kriteria sayur yaitu, sayur yang berserat rendah seperti kacang panjang, wortel, tomat, dan bayam.
- Protein, dari kriteria protein yaitu protein nabati misalnya tempe (bisa ditim halus) serta tahu. Sementara dari sumber protein hewani bisa diberikan seperti hati ayam yang direbus, ikan yang direbus, telur yang direbus serta sumber protein lain yang direbus.
- Dari kriteria karbohidrat, yaitu bisa dengan diberikan makanan sumber karbohidrat seperti bubur beras atau bubur tepung, kentang yang direbus, serta pudding.
Manfaat Buah Naga untuk Tifus
Buah naga merupakan buah yang unik dan sudah familiar di Indonesia. Buah naga mempunyai warna yang bagus berwarna merah dan bentuk yang sangat unik. Buah naga merupakan buah yang berasal dari negara Meksiko. Di meksiko buah naga terkenal dengan nama pitanya atau pitahaya. Buah naga awalnya hanya tanaman hias, tetapi setelah diketahui buahnya dapat dikonsumsi dan mengandung banyak manfaat kesehatan didalamnya. Kemudian buah ini menjadi banyak dikonsumsi bahkan digemari oleh banyak orang, tidak hanya di Indonesia tetapi di berbagai negara.
1. Daging buah yang lembut
Buah naga merupakan buah yang baik jika dikonsumsi oleh orang yang menderita penyakit tifus. Buah naga mempunyai daging buah yang lembut, rasa yang tidak tajam serta termasuk buah yang tidak dimakan dengan kulitnya, sehingga sesuai dengan kriteria buah yang baik untuk dikonsumsi untuk orang yang menderita tifus.
2. Kandungan nutrisi yang melimpah
Buah naga mengandung banyak manfaat yang baik untuk penyakit tifus, beberapa kandungan tersebur seperti antioksidan, kalsium, fosfor, magnesium, protein, vitamin C, vitamin B1 dan Vtamin B2. Dengan banyaknya kandungan vitamin yang terdapat dalam buah naga, maka dapat membantu menyehatkan badan orang yang terkena penyakit tifus.
3. Mudah dibuat
Buah naga akan lebih nikmat jika dikonsumsi dengan cara di jus, sehingga orang yang menderita tifus bisa menikmati buah naga dengan mudah serta enak. Buah naga memang harganya yang sedikit mahal dibanding dengan buah lainnya tetapi dengan melihat banyak manfaat yang terkandung didalamnya maka buah ini menjadi tidak mahal lagi.
Manfaat buah naga lainnya :
- manfaat buah naga bagi penderita darah tinggi
- manfaat buah naga bagi penderita asam lambung
- manfaat buah naga untuk asam lambung
- manfaat buah naga untuk penderita maag
- manfaat buah naga kuning
- manfaat buah naga untuk penderita kolesterol
- manfaat buah naga untuk menurunkan kolesterol
- manfaat buah naga merah untuk asam urat
- manfaat buah naga untuk kecantikan
- manfaat buah naga