Ayam adalah salah satu produk hewani yang dapat diolah menjadi berbagai macam menu. Seperti ayam goreng serundeng, ayam goreng krispi, rendang ayam, gulai ayam, ayam rica-rica dan sate ayam. Harganya murah dan rasanya enak, tak heran jika ayam menjadi menu idola setiap orang.
Hampir semua bagian dari ayam jadi santapan favorit semua orang. Mulai dari telurnya, daging, kulit, apalagi cekernya. Ceker ayam merupakan salah satu bagian dari ayam yang sedang naik daun. Olahan ceker ayam laris dijual di mana-mana.
Bagian yang hanya terdiri dari kulit, tulang dan tendon ini ternyata dapat diolah menjadi beragam menu yang menggiurkan. Seperti ceker mercon, seblak ceker, bakso ceker dan lainnya.
Bahkan, ceker ayam juga terdapat di menu-menu makanan Korea Selatan. Negara yang menjadi kiblat dunia kecantikan ini ternyata juga menjadikan ceker ayam sebagai salah satu menu makanan yang dimasak dengan saus pedas khas Korea.
Selain ceker memang sedap dimakan, ternyata ceker juga punya peran penting hal kecantikan. Hal ini dikarenakan ceker ayam mengandung beberapa zat gizi yang bagus untuk tubuh, yaitu:
- Mineral. Ceker ayam mengandung mineral, seperti magnesium, kalsium, kalium dan fosfor. Mineral ini yang mendukung tubuh dalam melancarkan sirkulasi darah, menjaga kepadatan dan kesehatan tulang, kesehatan saraf, kesehatan jantung dan kesehatan pencernaan.
- Glukosamin. Ini adalah salah satu zat yang dapat mendukung kekuatan sendi, sehingga dapat mengurangi bahkan mencegah terjadinya peradangan sendi atau nyeri sendi.
- Asam Hialuronat. Jenis asam yang satu ini berfungsi dalam mendukung kesehatan jaringan. Seperti regenerasi dan menguatkan sel kulit.
- Kondroitin Sulfat. Zat yang satu ini memiliki kesamaan fungsi dengan Glukosamin, yakni menopang kesehatan sendi. Kondroitin Sulfat juga dapat merespon peradangan dengan cepat, menjaga kesehatan jantung dan kulit.
- Kolagen. Ceker terdiri dari kulit, urat dan tulang. Tulang yang terdapat di ceker mengandung kadar kolagen yang tinggi. Seperti yang kita tahu, kolagen sangat bermanfaat dalam kecantikan. Sebab, kolagen dapat menjaga kesehatan kulit, memperkuat struktur pembuluh darah, menguatkan tulang dan melindungi dinding saluran cerna.
Selain zat-zat yang terkandung di atas, ceker ayam juga mengandung beragam nutrisi, seperti berikut:
- 19,5 gram Protein
- 14,5 gram Lemak
- 90 miligram Kalsium
- 0,9 miligram Zat Besi
- 30 mikrogram Vitamin A
- 85 mikrogram Folat atau Vitamin B
- Selenium, Zinc, Kolin, Vitamin B Kompleks dan Vitamin K.
Dengan begitu banyak nutrisi yang terkandung dalam ceker ayam, tak heran jika makanan yang satu ini, selain enak, juga memiliki manfaat untuk kecantikan, salah satunya adalah untuk kesehatan rambut. Berikut 3 manfaat ceker ayam untuk rambut:
1. Menguatkan Rambut
Salah satu manfaat ceker ayam pada rambut adalah menguatkan rambut. Hal ini dikarenakan ceker ayam mengandung banyak mineral dan asam yang dapat mendukung kesehatan sel dan jaringan pada tubuh, termasuk pada rambut.
2. Mencegah Rambut Rontok
Salah satu penyebab kerontokan rambut adalah hormon yang tidak seimbang dan stress yang berlebihan. Sementara itu, ceker ayam adalah salah satu makanan yang dapat mengatasi kedua hal tersebut.
Ceker ayam mengandung zat besi dan prolin dalam kolagen yang dapat melancarkan sirkulasi darah ke sistem saraf pusat, sehingga dapat menyeimbangkan hormon. Dengan begitu, rambut menjadi lebih kuat dan tidak mudah rapuh dan rontok.
3. Merangsang Pertumbuhan Rambut
Ceker ayam mengandung kolagen yang cukup banyak dan sangat bermanfaat dalam peremajaan sel. Selain itu, kandungan asam hialuronatnya juga dapat merangsang pertumbuhan sel baru dan mengatasi kerusakan sel dengan baik.
Dalam hal kecantikan, selain pada rambut, ceker ayam juga bermanfaat dalam:
- Meremajakan Kulit
Seperti yang disebut di atas, ceker ayam mengandung kolagen yang sangat baik untuk kecantikan. Salah satu fungsinya adalah untuk meremajakan kulit.
Semakin bertambahnya usia, produksi kolagen dalam tubuh berkurang, sehingga perlu untuk menambah asupan makanan yang mengandung kolagen tinggi seperti ceker ayam untuk mencegah keriput dan mempercantik kulit.
- Menjaga Elastisitas Kuku
Menjadi cantik berarti juga berusaha merawat seluruh tubuh tanpa terkecuali, termasuk kesehatan kuku. Masalah yang lazim terjadi pada kuku adalah kerapuhan. Akibatnya, kuku jadi mudah patah, bentuknya tidak beraturan dan tidak menarik dipandang.
Untuk mengatasi hal tersebut, ternyata salah satunya bisa dilakukan dengan mengonsumsi ceker ayam. Lagi-lagi, berkat kolagen pada ceker dapat mengganti sel-sel yang rusak pada kuku, menguatkan jaringan kuku dan membuatnya tampak lebih indah.
- Menurunkan Berat Badan
Ternyata, kolagen pada ceker adalah jenis protein alami yang bebas karbohidrat. Hal tersebut menjadikan ceker sebagai salah satu makanan yang sehat untuk diet. Selain itu, kolagen juga mengandung asam amino yang dapat menahan napsu makan.
Protein pada ceker juga dapat memberikan rasa kenyang yang lebih besar. Makanan ini juga dapat meningkatkan perkembangan otot yang akan membakar lebih banyak kalori di tubuh. Dengan begitu, penurunan berat badan akan mudah tercapai.
- Mempercepat Penyembuhan Luka
Kandungan kolagen dan protein yang terdapat pada ceker ayam juga mampu untuk mempercepat proses penyembuhan luka. Sebab, dua zat tersebut memiliki fungsi untuk mengatasi sel-sel yang rusak dalam tubuh.
Zat-zat yang terkandung dalam ceker ayam juga mampu mendorong tubuh untuk menyerang infeksi dan membuat proses penyembuhan menjadi lebih cepat.
- Menghilangkan Selulit (Stretch Mark)
Selain meremajakan kulit dan menjaga elastisitas kuku, ternyata ceker ayam juga dapat menghilangkan selulit (stretch mark). Hal ini dapat terjadi karena kolagen yang terkandung dalam ceker dapat meningkatkan massa otot dan membuat kulit menjadi lebih kencang dan sehat.