Burung pelatuk bawang atau dikenal juga dengan burung pelatuk besi merupakan satu dari sekitar 218 spesies burung pelatuk yang tersebar di seluruh dunia. Burung yang memiliki nama latin dinopium javanense ini dapat dikenali dari warna tubuhnya yang berwarna-warni dengan ukuran tubuh sedang atau menengah. Mahkota, leher, dan tubuhnya memiliki warna yang berbeda dimana bulu tubuhnya berwarna kuning, leher berwarna hitam dengan garis-garis putih, serta mahkota yang berwarna merah untuk jantan dan berwarna hitam untuk betina. Burung ini tersebar hampir di berbagai wilayah seperti Indonesia, Malaysia, Bangladesh, hingga Cina.
Sesuai namanya burung pelatuk bawang sangat suka mematuki pohon atau kayu dengan kecepatan yang cukup tinggi. Dalam satu detik saja ia bisa mematuk hingga 20 kali. Patukannya ini ternyata memiliki makna yaitu sebagai sinyal atau tanda kepada burung pelatuk lain mengenai daerah kekuasaannya. Selain itu burung pelatuk bawang mematuki pohon atau kayu bertujuan untuk mencari makanan seperti larva atau serangga yang menempel di pohon. Ia juga memanfaatkan paruhnya untuk mematuk ketika membuat sarang yang aman untuk telur-telurnya.
Burung pelatuk bawang termasuk salah satu burung yang banyak dicari karena dikenal dengan berbagai manfaat mistisnya. Namun selain itu ada manfaat burung pelatuk bawang bagi kesehatan manusia dan untuk melatih atau memaster kicauan burung lain. Berikut beberapa manfaat burung pelatuk bawang:
1. Mengatasi sakit gigi kronis
Buruk pelatuk bawang khususnya paruh bawahnya dipercaya dapat membantu mengatasi sakit gigi yang bersifat kronis dan tidak kunjung sembuh. Jika anda memiliki masalah sakit gigi yang sulit disembuhkan dan telah mencoba berbagai macam obat maka anda dapat mencoba pengobatan dengan paruh bawah burung pelatuk bawang. Cara alami lainnya untuk mengatasi sakit gigi adalah dengan menggunakan manfaat bunga amarilis dan manfaat buah mengkudu.
2. Mengatasi keburaman mata
Manfaat burung pelatuk bawang lainnya adalah untuk mengatasi mata buram. Mata menjadi buram bisa disebabkan oleh banyak faktor seperti kelelahan karena terlalu lama fokus memandangi komputer/laptop atau bisa juga sebagai gejala awal timbulnya penyakit katarak. Cara pengobatannya adalah dengan membakar mata burung ini hingga menjadi abu dan kemudian abunya dijadikan celak mata. Cara alami lainnya yang bisa dicoba adalah dengan menggunakan manfaat daun kelor untuk mata buram sehingga mata cerah kembali.Namun jika mata tidak kunjung membaik sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
3. Sebagai burung master
Mungkin kita jarang mendengar kepopuleran burung pelatuk bawang sebagai burung kicau. Namun ternyata burung inilah yang berada di balik kesuksesan berbagai burung pengicau lain seperti burung murai dan kacer. Mengapa demikian? karena burung pelatuk bawang memiliki suara yang lantang, panjang, tajam, dan rapat sehingga sangat cocok dan banyak dijadikan burung master untuk mengajari atau melatih burung lain agar cepat gacor. Anda juga dapat melatih suara kicauan burung peliharaan dengan menggunakan burung master lain seperti manfaat burung tekukur.
Meskipun ada banyak manfaat burung pelatuk bawang bagi kesehatan dan kehidupan manusia namun ada baiknya meminimalisir penggunaan atau pemanfaatan burung ini untuk menjaga kelestariannya. Manfaat kesehatannya bisa diganti dengan tumbuh-tumbuhan herbal atau obat dokter yang ketersediaannya lebih banyak. Sementara sebagai burung master suara burung pelatuk bawang dapat direkam sehingga lebih mudah dimanfaatkan oleh banyak orang. Mari bersama kita jaga kelestarian flora dan fauna di sekitar kita.
