36 Manfaat ASI Eksklusif Bagi Ibu dan Anak

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

9819 Manfaat ASI Ekslusif Bagi Ibu dan AnakAsi ekslusif adalah air susu ibu yang diberikan pada bayi sejak lahir hingga umur bayi mencapai 6 bulan tanpa menggunakan makanan pendamping dan minuman tambahan lainnya seperti air gula, air mineral, dsb. Ada banyak manfaat dari Asi ekslusif ini baik untuk ibu dan bayi, berikut ulasannya:

Manfaat ASI untuk Bayi 1- 6

  • ASI adalah minuman sekaligus makanan yang memiliki kualitas terbaik untuk bayi karena mudah dicerna dan diserap, higienis, segar dan aman dari segala bahaya pengawet.
  • ASI mampu menyempurnakan pertumbuhan sehingga bayi yang menerima ASI ekslusif akan minim dari penyakit dan cerdas.
  • ASI memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit yang dapat menyerang bayi terutama infeksi.
  • ASI memperindah kulit, gigi, dan bentuk rahang bayi.
  • Apabila bayi diberikan ASI ekslusif dipercaya akan jarang terkena diare, sembelit, dan alergi.
  • ASI ekslusif dipercayai sebagai sumber paling efektif untuk mencegah kematian bayi karena bayi yang di bawah usia 2 bulan apabila tidak disusui adalah enam kali lebih mungkin untuk meninggal yang diakibatkan oleh diare atau infeksi saluran pernapasan akut daripada bayi yang menerima ASI.

Manfaat ASI Untuk Bayi 7-12

  • ASI kolostrum mengandung agen anti bakteri dan anti virus mempunyai komposisi vitamin A yang tinggi dan mampu melindungi bayi dari serangan berbagai penyakit.
  • ASI sangat mempunyai guna saat bayi mengalami diare karena mampu mengurangi tingkat keparahan dan lamanya diare. Hal ini dikarenakan ASI mengandung komposisi sempurna berupa energi, protein, lemak, vitamin, dan nutrisi lainnya untuk bayi selama enam bulan pertama.
  • ASI memenuhi kebutuhan air pada bayi karena studi menunjukkan ASI mengandung 88% air sehingga bayi tidak memerlukan cairan tambahan.
  • ASI mengoptimalkan perkembangan fisik dan mental anak. Bayu dengan konsumsi ASI yang cukup menunjukkan perkembangan IQ yang lebih tinggi daripada anak-anak yang tidak menerima ASI ekslusif. Nutrisi yang cukup adalah kunci utama untuk kesehatan, pertumbuhan, dan perkembangan bayi.
  • ASI akan mengurangi kemungkinan obesitas pada bayi karena bayi yang diberi susu formula 20-30% akan memungkinkan anak lebih besar bobot tubuhnya.
  • Bayi yang diberikan ASI juga memiliki tekanan darah tinggi yang lebih rendah sehingga akan menghindarkan bayi dari serangan jantung.

Manfaat ASI untuk Ibu

Beberapa Manfaat ASI bagi Ibu yaitu:

Menurunkan Bobot Tubuh

ASI membantu sang ibu menurunkan bobot tubuhnya setelah prses melahirkan karena dengan ASI wanita akan membakar banyak kalori selama menyusui yang disebabkan oleh tubuh yang secara tersu menerus memproduksi susu.

Membuat Rahim Kembali ke Ukuran Normal

ASI membuat hormon (oxytocin) dalam tubuh wanita yang membuat rahim kembali ke ukuran normal lebih cepat.

Kontrol Kelahiran

ASI juga melindungi ibu dari jarak hamil yang terlalu cepat karena ASI merupakan sebuah bentuk kontrol kelahiran yang 98% lebih efektif dibandingkan menggunakan kontrasepsi.

Mengurangi Risiko Osteoporosis

Untuk ibu, ASI juga bermanfaat mengurangi risiko osteoporosis. Manusia akan mengalami pproses pengeroposan tulang namun kepadatan mineral akan diisi kembali bahkan meningkat apabila seorang ibu memutuskan untuk menyusui.

Mengurangi Kanker Payudara

Ibu yang memberi ASI kepada anaknya selama dua tahun atau lebih jauh dipercayai dapat mengurangi kemungkinan terkena kanker payudara sebesar 24%.

Meningkatkan Hubungan Ibu dan Anak

Dengan ASI, Ibu akan semakin intim dengan bayinya sehingga menimbulkan perasaan yang lebih kuat dengan bayinya. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa ikatan ibu menyusui dan anak lebih kuat dibandingkan hubungan dengan manusia lainnya.

Menghemat Uang

ASI pun membuat ibu menghemat uang pengeluaran karena  susu formula, peralatan sterilisasi dan makanan bayi mengeluarkan banyak uang. Selain itu akan banyak biaya-biaya yang tak terduga seperti mengobati penyakit karena bayi yang tidak menerima ASI ekslusif biasanya akan jauh lebih rentan terhadap penyakit.

Manfaat ASI ekslusif Menurut Usia Bayi

Manfaat ASI Ekslusif Sehari – 4 bulan

Jika ASI hanya diterima beberapa hari – Bayi akan menerima kolostrum yang bermanfaat untuk penyedia antibodi dan sumber makanan tubuh barunya. Sehingga bisa disimpulkan menyusui membantu sistem pencernaan bayi anda menjadi lancar.

Jika ASI diterima bayi selama 4-6 minggu – Bayi akan mendapatkan pengalaman yang tidak akan terlupakan sepanjang hidupnya dan juga membuat bayi tidak mudah terserang penyakit.

Jika ASI diterima bayi selama 3-4 bulan – Bayi yang menerima ASI selama 3-4 bulan sistem pencernaannya akan sempurna dan bayi akan jauh lebih mampu menolerir zat asing dalam susu bayi formula. Apabila ibu tidak memberikan apapun selain ASI selama 4 bulan, hal tersebut akan melindungi bayi dari infeksi telinga selama satu tahun.

[/tab]
Manfaat ASI Ekslusif 6 bulan – 2 tahun

Jika ASI diterima bayi selama 6 bulan – Bayi yang menerima ASI ekslusif atau bisa dikatakan 6 bulan mengonsumsi ASI akan menghindarkan resiko dari infeksi telinga dan kaker serta untuk ibu juga mengurangi resiko kanker payudara untuk ibu sendiri.

Jika ASI diterima bayi selama 9 bulan – Bayi yang mengonsumsi ASI selama 9 bulan berturut-turut akan membuat perkembangan otak dan tubuhnya menjadi cepat dan sehat.

Jika bayi menerima ASI selama 1-2 tahun – Anda dapat mengurangi biaya-biaya dari efek samping menggunakan susu formula. Selain itu bayi pun akan jauh lebih memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat.

[/tab]

Keunggulan dan manfaat menyusui dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu: aspek gizi, aspek imunologik, aspek psikologi, aspek kecerdasan, neurologis, ekonomis dan aspek penundaan kehamilan.

1. Aspek Gizi

  • Kolostrum mengandung zat kekebalan terutama IgA untuk melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi terutama diare.
  • Jumlah kolostrum yang diproduksi bervariasi tergantung dari hisapan bayi pada hari-hari pertama kelahiran. Walaupun sedikit namun cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi. Oleh karena itu kolostrum harus diberikan pada bayi.
  • Kolostrum mengandung protein,vitamin A yang tinggi dan mengandung karbohidrat dan lemak rendah, sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi bayi pada hari-hari pertama kelahiran.
  • Membantu mengeluarkan mekonium yaitu kotoran bayi yang pertama berwarna hitam kehijauan.

2. Aspek Imunologik

  • ASI mengandung zat anti infeksi, bersih dan bebas kontaminasi.
  • Immunoglobulin A (Ig.A) dalam kolostrum atau ASI kadarnya cukup tinggi. Sekretori Ig.A tidak diserap tetapi dapat melumpuhkan bakteri patogen E. coli dan berbagai virus pada saluran pencernaan.
  • Laktoferin yaitu sejenis protein yang merupakan komponen zat kekebalan yang mengikat zat besi di saluran pencernaan.
  • Lysosim, enzym yang melindungi bayi terhadap bakteri (E. coli dan salmonella) dan virus. Jumlah lysosim dalam ASI 300 kali lebih banyak daripada susu sapi.
  • Sel darah putih pada ASI pada 2 minggu pertama lebih dari 4000 sel per mil. Terdiri dari 3 macam yaitu: Brochus-Asociated Lympocyte Tissue (BALT) antibodi pernafasan, Gut Asociated Lympocyte Tissue (GALT) antibodi saluran pernafasan, dan Mammary Asociated Lympocyte Tissue (MALT) antibodi jaringan payudara ibu.
  • Faktor bifidus, sejenis karbohidrat yang mengandung nitrogen, menunjang pertumbuhan bakteri lactobacillus bifidus. Bakteri ini menjaga keasaman flora usus bayi dan berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang merugikan.

3. Aspek Psikologik

  • Rasa percaya diri ibu untuk menyusui : bahwa ibu mampu menyusui dengan produksi ASI yang mencukupi untuk bayi. Menyusui dipengaruhi oleh emosi ibu dan kasih saying terhadap bayi akan meningkatkan produksi hormon terutama oksitosin yang pada akhirnya akan meningkatkan produksi ASI.
  • Interaksi Ibu dan Bayi: Pertumbuhan dan perkembangan psikologik bayi tergantung pada kesatuan ibu-bayi tersebut.
  • Pengaruh kontak langsung ibu-bayi : ikatan kasih sayang ibu-bayi terjadi karena berbagai rangsangan seperti sentuhan kulit (skin to skin contact). Bayi akan merasa aman dan puas karena bayi merasakan kehangatan tubuh ibu dan mendengar denyut jantung ibu yang sudah dikenal sejak bayi masih dalam rahim.

4. Aspek Kecerdasan

  • Interaksi ibu-bayi dan kandungan nilai gizi ASI sangat dibutuhkan untuk perkembangan system syaraf otak yang dapat meningkatkan kecerdasan bayi.
  • Penelitian menunjukkan bahwa IQ pada bayi yang diberi ASI memiliki IQ point 4.3 point lebih tinggi pada usia 18 bulan, 4-6 point lebih tinggi pada usia 3 tahun, dan 8.3 point lebih tinggi pada usia 8.5 tahun, dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi ASI.

5. Aspek Neurologis

  • Dengan menghisap payudara, koordinasi syaraf menelan, menghisap dan bernafas yang terjadi pada bayi baru lahir dapat lebih sempurna.

6. Aspek Ekonomis

  • Dengan menyusui secara eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk makanan bayi sampai bayi berumur 4 bulan. Dengan demikian akan menghemat pengeluaran rumah tangga untuk membeli susu formula dan peralatannya.

Mitos Tentang ASI

Mitos: ASI tidak populer di negara maju.

Fakta: ASI begitu populer di negara maju. Hal ini dibuktikan dengan fakta di negara Inggris 78% wanita memberikan ASI kepada anaknya.

Mitos: Memberikan ASI membuat payudara Ibu menjadi kendor.

Fakta: Payudara  kendor bukan karena faktor memberikan ASI terhadap anak melainkan proses penuaan serta berat badan yang berlebihan sehingga membuat payudara mengendur.

Mitos: Komposisi susu formula sama dengan ASI.

Fakta: Susu formula bukan produk alami sehingga tidak mempunyai komposisi kekebalan tubuh, enzim, dan hormon yang berfungsi untuk melindungi bayi dari penyakit.

Cara Memberikan ASI Ekslusif

Cara memberikan ASI Ekslusif pada bayi yang tepat adalah:

  • Mulai menyusui satu jam setelah kelahiran bayi
  • Memberikan ASI terhadap bayi tanpa memberi makanan atau minuman lain bahkan air putih sekalipun.
  • Menyusui kapanpun bayi meminta baik itu di pagi, siang, ataupun malam hari dan tidak menggunakan botol susu atau empeng.
  • Mengeluarkan ASI dengan memompa atau memerah dengan tangan.
  • Untuk mendapatkan ASI yang berlimpah ada beberapa tips yang bisa anda lakukan:
  • Menyusui bayi sesering mungkin
  • Mempunyai motivasi yang kuat untuk memberikan bayi ASI ekslusif
  • Memeriksakan kondisi payudara dari jauh-jauh hari sehingga dapat meningkatkan produksi ASI
  • Menggunakan BH yang tidak terlalu sempit karena BH yang terlalu sempit akan mempengaruhi produksi ASI
  • Untuk mengatasi keterbatasan ASI perbanyaklah mengonsumsi daun katuk karena 11 manfaat Daun Katuk salah satunya adalah memperbanyak ASI , bayam, daun turi yang banyak mengandung zat untuk memperbanyak produksi ASI. Manfaat buncis pun dapat anda manfaatkan untuk melancarkan ASI.

Asi wajib hukumnya bagi bayi yang baru lahir, jangan lewatkan kesempatan anda sekalipun karena ASI adalah salah satu faktor terpenting dalam kehidupan bayi agar berkembang pesat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn