Buah berbentuk bulat ini memiliki warna hijau kekuningan dengan rasa yang manis dan segar. Tak hanya enak dimakan, ternyata buah ini juga memiliki banyak manfaat karena kandungan gizinya yang tinggi. Dan salah satu senyawa yang disebut asam amino pada buah melon berfungsi untuk meningkatkan aliran darah dan stimulator untuk melebarkan pembuluh darah penderita hipertensi.
Artikel terkait :
Nilai Gizi Buah Melon
Penyajian 100g (Gram) | |||
Kalori | 33 | ||
Total Lemak | 0.2 g | ||
Lemak Jenuh | 0.1 g | ||
Lemak Tak Jenuh Tunggal | 0 g | ||
Lemak Tak Jenuh Ganda | 0 g | ||
Kolesterol | 0 mg | ||
Natrium | 16 mg | ||
Kalium | 267 mg | ||
Karbohidrat | 8 g | ||
Serat Pangan | 0.9 g | ||
Gula | 8 g | ||
Protein | 0.8 g | ||
Vitamin A | 3.382 IU | Vitamin C | 36.7 mg |
Kalsium | 9 mg | Zat Besi | 0.2 mg |
Vitamin D | 0 IU | Vitamin B6 | 0.1 mg |
Vitamin B12 | 0 µg | Magnesium | 12 mg |
Sekilas Tentang Hipertensi
Salah satu penyebab utama dari timbulnya penyakit hipertensi tidak lain adalah pola hidup yang tidak teratur. Dengan resiko seperti ini ada baiknya untuk mulai menjaga dan mengatur pola hidup yang sehat. Dan buah melon dapat menjadi salah satu menu diet sehat anda.
Penting juga untuk hipertensi:
Khasiat Melon untuk Hipertensi
Berikut adalah beberapa kandungan pada buah melon yang bermanfaat untuk mengatasi hipertensi:
Asam amino yang diproduksi oleh tubuh (terutama organ hati/liver) disebut sebagai asam amino non-esensial. Sedangkan asam amino yang dibutuhkan tubuh dan didapatkan dari makanan disebut sebagai asam amino esensial. Melon merupakan salah satu makanan penghasil asam amino esensial yang baik terlebih untuk para penderita hipertensi. Selain itu, buah melon juga mengandung potasium dan beta karoten yang mampu membantu menyehatkan sistem sirkulasi darah.
Artikel terkait asam amino:
Potasiun adalah mineral yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh, salah satunya membantu untuk meningkatkan energi. Kandungan potasium dalam dalam 100 gram daging buah melon sebanyak 546,9 mg, cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan mineral dalam tubuh. Kandungan sebanyak itu juga setara dengan 200 gram yoghurt rendah lemak yang memiliki 531 mg potasium.
Artikel terkait potasium:
Beta karoten juga dikenal dengan senyawa karotenoid. Senyawa ini berfungsi memberikan warna pada tumbuhan atau bisa disebut juga pigmen. Beta karoten pada dasarnya berfungsi seperti antioksidan sehingga dapat melindungi sel-sel dari kerusakan. Selain itu, beta karoten juga berperan penting dalam menjaga kekebalan tubuh, hal ini tidak lain adalah karena beta karoten dapat memicu kelenjar thymus agar bergerak aktif menjaga sistem imun.
Artikel terkait beta karoten:
Sulit menjalani hidup sebagai penderita hipertensi, pasalnya selain harus menghindari aktivitas yang dapat beresiko meningkatkan tekanan darah, penderita pun harus meminum obat kimia tertentu untuk menstabilkan tekanan darahnya. Kebutuhan mengkonsumsi obat-obatan dapat menjadi rutinitas sehari-hari agar terhindar dari peningkatan tekanan darah yang terlalu ekstrem.
Mengkonsumsi obat-obatan kimia secara terus menerus faktanya dapat menimbulkan efek buruk pada tubuh dalam jangka panjang, khususnya pada hati dan ginjal. Oleh karena itu mengganti obat kimia dengan herbal alami yang lebih aman tentu dapat memberi efek penyembuhan yang lebih optimal walaupun tidak instan. Buah melon dapat menjadi salah satu pilihan Anda.