Daun salam sudah umum digunakan untuk penyedap masakan dan ternyata juga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan seperti mengatasi diabetes, menurunkan kadar asam urat, solusi maag, gangguan pencernaan, menurunkan kadar kolesterol dan masih banyak lagi yang lainnya. Hal ini disebabkan karena dalam daun salam mengandung beberapa jenis vitamin seperti A dan C, antioksidan, zat besi, magnesium, kalsium, eugenol, quercetin, catechin, asam caffeic, fitonutrien, asam laurat, flavonoid dan masih banyak lagi. Untuk itulah banyak orang yang minum air rebusan daun salam ini karena salah satunya ada banyak manfaat daun salam untuk kolesterol sebagai penyembuhan alami.
Dari National Center for Biotechnology Information disebutkan jika mengkonsumsi daun salam bisa menurunkan kolesterol tinggi total antara 20 hingga 30% dimana hasil ini diperoleh ketika seseorang mengkonsumsi daun salam selama kurang lebih 30 hari.
Meskipun kolesterol buruk untuk tubuh, namun tidak semua jenis kolesterol bisa berdampak buruk bagi tubuh seperti High Density Lipoprotein atau HDL. Manfaat daun salam yang diamati pada penderita diabetes tipe 2 membuktikan jika mengkonsumsi daun salam bisa meningkatkan manfaat kolesterol baik yakni High Density Lipoprotein atau HDL yakni kolesterol baik dalam tubuh hingga mencapai 29% sehingga sangat baik dikonsumsi bahkan untuk para penderita diabetes.
Dalam daun salam juga mengandung flavonoid yakni quercetin. Quercetin ini merupakan salah satu sumber antioksidan yang sangat kuat dan efektif untuk mencegah oksidasi Low Density Lipoprotein [LDL] atau lipoprotein berdensitas rendah. LDL atau kolesterol jahat tersebut dengan mudahnya bisa menempel pada pembuluh darah sehingga penumpukkan lemak terjadi dan menyebabkan pembuluh darah mengalami penyumbatan.
Senyawa tanin yang ada dalam daun salah bisa memberikan manfaat antioksidan, astringent dan juga hipokolesterolemi. Nantinya tanin tersebut bisa bereaksi dengan protein mukosa dan juga sel epitel usus sehingga penyerapan lemak bisa terhambat yang menjadi penyebab kolesterol tinggi dan beberapa penyakit seperti jantung dan stroke.
Dalam daun salam juga mengandung minyak atsiri dan tanin yang bisa menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam usus. Sedangkan senyawa saponin berguna untuk mengikat kolesterol dengan asam empedu dimana dalam sebuah penelitian membuktikan jika zat aktif dalam daun salam berguna juga untuk merangsang sekresi cairan empedu yang membuat kolesterol nantinya bisa dikeluarkan bersama dengan cairan empedu menuju usus sekaligus mengeluarkan racun dalam tubuh.
Dengan kandungan flavonoid dalam daun salam, maka bisa juga mencegah tekanan darah tinggi atau hipertensi yang disebabkan karena kolesterol tinggi selain banyak juga manfaat daun salam untuk diet. Penyakit darah tinggi yang disebabkan karena pola hidup dan gaya hidup tidak baik serta emosi tidak stabil nantinya bisa diatasi secara mudah hanya dengan minum air rebusan daun salam secara teratur.
Penyakit aterosklerosis merupakan jenis penyakit yang hampir serupa dengan serangan jantung yang terjadi karena menyempitnya arteri sehingga menyebabkan sirkulasi darah terganggu dalam menyuplai nutrisi dan oksigen ke seluruh bagian tubuh. Hal ini bisa terjadi karena penumpukan plak yang disebabkan kadar kolesterol tinggi. Manfaat serat tinggi yang terkandung dalam daun salam nantinya berguna untuk mengatasi plak dan juga penyebab penyumbatan pembuluh darah sehingga penyakit tersebut bisa dicegah secara alami.
Cara Mengolah Daun Salam
Agar mendapatkan manfaat daun salam untuk kolesterol, maka anda bisa membuat teh daun salam dengan cara merebus 15 lembar daun salam bersama dengan 700 cc air atau sekitar 3 1/2 gelas hingga tersisa 1 cangkir saja. Air rebusan tersebut kemudian disaring dan minum selagi hangat secara teratur.
Selain berguna sebagai penyedap masakan, ternyata ada juga beberapa manfaat daun salam untuk kolesterol sehingga air rebusan daun ini menjadi salah satu solusi herbal terbaik untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam tubuh. Namun pastikan jangan minum air rebusan daun salam karena efeknya bisa buruk bagi tubuh anda.