Namun sangat disarankan bagi yang ingin menggunakan jenis produk chemical peeling tertentu untuk berkonsultasi dan menggunakan jasa para ahli seperti dokter kulit, aesthetician, ahli bedah plastik, bedah mulut dan maksilofasial, atau otolaryngologist sebelum prosedur ini dilakukan.
Fakta seputar chemical peeling
Saat ini metode ini dilakukan untuk mengurangi dampak dari adanya sinar laser, serta mengurangi tanda-tanda kerusakan akibat paparan sinar matahari maupun bekas luka akibat jerawat. Orang yang cocok untuk melakukan terapi dengan chemical peeling adalah seseorang dengan kulit rusak akibat sinar matahari, pigmentasi tidak merata, dan keratosis actinic (kanker kulit). Paparan sinar matahari dapat mengakibatkan kerutan halus, penipisan kulit, bintik-bintik, dan kanker kulit. Selain itu, chemical peeling juga dapat mengobati bekas jerawat dan jaringan parut.
Jenis chemical peeling
1. Superficial or lunchtime peel
Jenis chemical peeling ini menggunakan zat kimia yang dinamakan Asam Alpha-hydroxy acid yang digunakan untuk menembus hanya pada lapisan luar kulit atau lapisan kulit paling atas saja. Menurut “The Complete Idiot Guide to Cosmetic surgery menyatakan bahwa superfacial dapat membantu membuat kulit menjadi lebih halus dan lebih segar.
Hal ini digunakan untuk meningkatkan penampilan warna kulit ringan dan kulit kasar serta untuk menyegarkan wajah, leher, dada atau tangan. Jenis pengobatan ini tidak membutuhkan waktu untuk tahap penyembuhan, Anda dapat segera melakukan aktivitas kembali setelah melakukan terapi.
2. Medium peel
Ini merupakan jenis chemical peeling yang di dalamnya menggunakan senyawa Glycolic acid atau trikloroasetat yang diterapkan untuk menembus lapisan kulit tengah guna menghilangkan sel-sel kulit yang rusak. Pengobatan ini digunakan untuk menghilangkan bintik-bintik penuaan, garis-garis halus, kerutan, bintik-bintik dan perubahan warna kulit.
Hal ini juga dapat digunakan untuk menghaluskan kulit kasar dan mengobati beberapa pertumbuhan kulit prakanker, yaitu actinic keratosis. Tipe pengobatan chemical peeling ini membutuhkan beberapa waktu untuk tahap penyembuhan.
3. Deep peel
Dalam chemical peeling jenis ini menggunakan asam Tricholoracetic atau fenol yang diterapkan untuk menembus lapisan tengah maupun lapisan kulit yang lebih dalam guna menghilangkan sel-sel kulit yang rusak. Perawatan ini dapat mengobati kerutan wajah yang mendalam, kerusakan akibat sinar matahari yang parah, perubahan warna kulit serta bekas jerawat. Selian itu juga dapat menghilangkan garis moderat, bintik-bintik hitam, kerutan serta jaringan parut.
Pengguna chemical peeling akan melihat peningkatan dramatis dalam penampilan kulitnya. Prosedur ini hanya bisa digunakan sekali saja pada wajah. Menurut buku “The Complete Idiot’s Guide to Beautiful,” kulit wajah yang mendalam memerlukan waktu pemulihan lebih lama, karena dapat mengakibatkan luka yang lebih sakit dan memiliki risiko lebih besar terhadap komplikasi. Hal ini tidak diterapkan pada mereka yang memiliki jenis kulit yang lebih gelap karena risiko hipopigmentasi atau bleaching.
Setiap perawatan kuit baik alami atau medis akan memberikan manfaat, termasuk chemical peeling ini seperti berikut :
1. Menghilangkan bekas jerawat
Timbulnya jerawat dapat menimbulkan efek yang berkepanjangan bagi penampilan, karena saat jerawat telah sembuh, masih tertinggal bekas jerawat yang tak kalah mengganggunya. Manfaat chemical peeling merupakan salah satu metode pengobatan bekas jerawat dengan menggunakan bahan anti acne untuk membantu mengatasi jerawat yang masih aktif, menyamarkan bekas jerawat, mengontrol kadar minyak pada kulit wajah, serta membantu mengatasi pori pori besar. Biasanya penggunaan peeling ini dilakukan dalam dua minggu sampai satu bulan selama 4 hingga 6 kali.
2. Mengatasi penuaan kulit
Tanda-tanda penuaan seperti garis garis halus, keriput maupun liver spot. Serial peeling yang dilakukan adalah dalam kurun waktu satu bulan sekali selama 6-8 kali. Penggunaan jenis peeling ini akan menimbulkan pengelupasan kulit, yaitu medium peeling maupun deep peeling.
3. Mengatasi kerusakan kulit akibat sinar matahari
Manfaat matahari memang tidak terlepas dari kehidupan manusia, namun salah satu efek dari radiasi sinar matahari yang berlebihan pada kulit adalah kulit yang nampak kusam, kasar, sera terjadi perubahan warna kulit. Dengan metode chemical peeling, lakukan perawatan selama dua minggu sebanyak 4 hingga 6 kali untuk meringankan meringankan gangguan tersebut.
4. Menghaluskan dan memberikan efek segar pada kulit
Metode chemical peeling dapat menembus lapisan kulit bagian atas. Hal ini dapat membuat lapisan kulit yang sudah mati atau rusak dapat mengelupas dan digantikan dengan lapisan kulit yang ada di bawahnya, yaitu kulit yang untuk menghaluskan tekstur kulit yang kasar
5. Merangsang pertumbuhan sel-sel kulit dan produksi kolagen
Manfaat chemical peeling lainnya, yang bisa didapatkan adalah kulit dapat telihat lebih cerah karena terjadinya regenerasi kulit. Selain itu, chemical peeling juga bermanfaat untuk memproduksi kolagen dalam kulit.
Agar manfaat chemical peeling ini dapat diasakan, sebaiknya lakukan perawatan sebelum dan sesudah melakukan treatment ini, seperti berikut :
1. Sebelum melakukan chemical peeling
Beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum melakukan tindakan chemical peeling agar nantinya hasil yang diperoleh bisa memuaskan hati Anda serta dapat mengurangi resiko terjadinya efek samping yang tidak diinginkan antara lain adalah :
[/tab]
2. Setelah Chemical Peeling
Setelah treatment chemical peeling dilakukan, kulit wajah akan lebih rentan terhadap timbulnya berbagai trauma, seperti infeksi kuman maupun paparan sinar matahari seperti kulit terasa lebih kering, kemerahan, gatal, perih atau sensasi seperti terbakar. Hal ini merupakan hal yang normal, selama tidak ada gejala iritasi pada kulit. Berikut hal yang perlu dilakukan pasca chemical peeling :
Umumnya chemical peeling hanya cocok digunakan pada seseorang dengan kondisi kulit terang dan berambut. Beberapa kondisi juga kurang memungkinkan untuk melakukan peeling ini, termasuk :
Beberapa kondisi komplikasi seperti jaringan parut, alergi, luka, hingga perubahan warna kulit secara permanen merupakan efek samping pengguaan chemical peeling.