Siapa yang tak kenal dengan brokoli? Sayur berwarna hijau yang bentuknya menyerupai rambut kribo ini memang menjadi favorit kebanyakan orang. Sayur ini selain enak untuk dijadikan berbagai masakan masakan, seperti sop, tumis, gorengan, dan lain sebagainya, juga dapat digunakan untuk campuran masakan lainnya seperti kue gurih, dan lainnya. Selain dijadikan masakan atau makanan, brokoli juga dapat diolah menjadi minuman yang menyehatkan, seperti jus. Selain mempunyai rasa yang enak dan dapat dimanfaatkan menjadi berbagai makanan, salah satu daya tarik dari brokoli adalah memiliki tampilan yang menarik sehingga akan menggugah selera siapapun yang akan memakannya. Warna brokoli yang hijau segar ini seakan membangkitkan selera makan siapa saja yang melihatnya.
Selain dari rasa dan juga tampilan, brokoli ini juga banyak disukai oleh orang- orang karena kandungan vitamin dan zat- zat lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan dan juga kecantikan. Brokoli mengandung berbagai macam vitamin yang baik untuk tubuh, sehingga ketika kita mengonsumsi brokoli maka kita akan mendapatkan kebaikan- kebaikan dari brokoli tersebut untuk kesehatan tubuh kita. Berbagai kandungan vitamin yang dimiliki brokoli adalah vitamin- vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh setiap harinya. Maka dari itu seringkali kita lihat para ibu menyajikan kreasi masakan sayur untuk anaknya dengan salah satu komposisinya berupa brokoli. Lalu, apa saja yang sebenarnya terkandung dalam sayur brokoli ini?
Kandungan Sayur Brokoli
Sayur brokoli merupakan jenis sayuran yang kandungan gizinya dapat dikatakan sangat lengkap. Sayur brokoli ini mengandung banyak sekali vitamin yang dapat bermanfaat bagi tubuh. Kandungan- kandungan vitamin serta zat- zat lainnya yang ada pada sayur brokoli antara lain:
Itulah bermacam vitamin yang terkandung di dalam brokoli yang dapat kita peroleh pada setiap mengonsumsinya. Brokoli juga merupakan jenis sayuran yang rendah kalori, rendah lemak, dan juga sodium. Brokoli ini juga bebas kandungan lemak jenuh, tinggi kalsium, dan tidak mengandung kolesterol, sehingga aman dikonsumsi untuk penderita diabetes. Selain itu brokoli juga merupakan sumber serat yang sangat baik. Tahukah Anda bahwa kandungan serat yang ada di brokoli ini bahkan lebih banyak daripada kandungan serat yang ada di roti gandum, dan serat ini sangat baik bagi pencernaan kita. Kerena brokoli ini juga mengandung asam folat yang tinggi, maka brokoli ini juga sangat baik untuk dikonsumsi oleh ibu yang sedang hamil. Kemudian kandungan vitamin C yang ada di brokoli ini lebih tinggi daripada vitamin C yang ada pada buah jeruk sehingga sangat baik untuk kekebalan tubuh. Yang mengesankan lagi, kandungan kalsium yang dimiliki brokoli ini bahkan setara dengan kalsium satu gelas susu sehingga sangat baik untuk kesehatan tulang, ditambah pula dengan kandungan vitamin K nya.
Itulah beberapa kandungan zat- zat dan juga vitamin yang terkandung dalam sayur brokoli ini. Banyak sekali bukan? Oleh karena banyaknya vitamin yang terkandung dalam sayur brokoli ini, maka sayur brokoli ini mempunyai banyak sekali kegunaan dan juga khasiat. Lalu apa saja manfaat atau khasiat yang dapat kita peroleh ketika kita mengonsumsi sayur brokoli ini?
Manfaat Sayur Brokoli
Sayur brokoli merupakan sayur yang mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Dalam setiap kita mengkonsumsi brokoli, maka kita akan mendapatkan kebaikan- kebaikannya. Secara umum. beberapa manfaat dari sayur brokoli ini antara lain:
Itulah beberapa manfaat yang kita dapatkan dari mengonsumsi sayur brokoli ini. Selain berbagai manfaat di atas, masih banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh dari brokoli ini. Dari berbagai macam manfaat yang dimiliki oleh sayur brokoli ini, salah satu manfaatnya adalah untuk mencegah timbulnya maag. Lalu apa sebenarnya manfaat brokoli untuk sakit maag ini?
Manfaat Brokoli untuk Penderita Maag
Brokoli ini dikenal sebagai sayuran yang mempunyai khasiat untuk penderita penyakit maag. Di Jepang, para ahli di negara tersebut mendapati bahwa dengan mengkonsumsi 70 gram brokoli segar setiap hari dalam kurun waktu dua bulan dapat melindungi tubuh manusia dari bakteri perut yang terkait dengan penyakit maag, infeksi lambung, dan bahkan kanker perut. Sulforaphane yang ada di dalam brokoli juga diketahui mampu meningkatkan produksi enzim fasi II di hati. Enzim jenis ini mampu menggandeng bahan- bahan karsinogen yang yang dihasilkan dari senyawa prokarsinogen dan mengeluarkannya dari sel. Kandungan Sulforaphane yang ada di dalam brokoli ini mampu memicu enzim dalam perut, sehingga memberikan perlindungan terhadap senyawa radikal bebas yang dapat merusak DNA dan juga menyebabkan peradangan.
Selain untuk penyakit maag, brokoli juga dapat mengobati gangguan- gangguan pada lambung lainnya. Berdasarkan penelitian terbaru yang lebih spesifik, menyatakan bahwa brokoli ini menekan resiko beragam gangguan pencernaan seperti maag, infeksi lambung, dan kemungkinan yang paling berbahaya adalah kanker perut. Lalu, bagaimana agar kita mendapatkan manfaat brokoli seperti yang sudah disebutkan sebelumnya? Apakah dengan memakannya langsung ataukah dengan cara- cara tertentu?
Sebelum mulai mengonsumsi brokoli tentunya kita perlu mengetahui dan memilih mana brokoli yang baik dikonsumsi dan yang tidak. Sebenarnya semua brokoli baik untuk dikonsumsi, namun ada brokoli yang paling baik untuk dikonsumsi, yakni brokoli yang berwarna hijau gelap dan bertekstur jelas kasar.
Kemudian untuk menikmati brokoli ini kita bisa menikmatinya dengan bermacam- macam cara. Bila kita termasuk orang yang menyukai makanan yang segar, maka kita bisa memakan brokoli secara langsung atau dengan mencamprkannya dengan sayuran lain sebagai lalapan, atau juga bisa menjadikannya salad. Namun bila kita tidak menyukai brokoli yang masih mentah, kita juga bisa menikmatinya dalam bentuk jus yang segar. Nah, itulah manfaat brokoli untuk penderita maag. Mulai sekarang cobalah untuk mengonsumsi brokoli untuk menjaga kesehatan lambung Anda dari serangan penyakit maag.
Solusi maag lainnya :