Jika kita mendengar “gunung berapi” maka tentu kita tidak akan merasa asing lagi, terlebih di Indonseia sendiri terdapat banyak sekali gunung berapi. Gunung berapi atau gunung api adalah sebutan untuk sebuah gunung yang memiliki kawah yang mana di dalamnya terdapat magma yang berasal dari dalam perut bumi ini. Secara umum gunung berapi dapat kita definisikan sebagai kondisi dimana terdapat suatu sistem berupa saluran fluida yang sangat panas (batuan dengan wujud cair atau lava) yang memanjang dari dalam perut bumi dengan kedalaman berkisar 10 meter hingga ke permukaan bumi. Gunung berapi dapat meletus akibat dari endapan magma yang terdapat dalam perut bumi yang kemudian dikeluarkan atau didorong oleh gas yang memiliki kekuatan cukup tinggi.
Jenis-jenis Gunung Berapi
Selama ini, kebanyakan dari kita hanya mengenal nama gunung berapi tanpa mengetahui jenis-jenis gunung berapi tersebut. Apakah gunung berapi memiliki jenis?. Ya, gunung berapi memiliki beberapa jenis, yaitu:
Ciri-ciri Gunung Berapi Akan Meletus
Manfaat gunung berapi bisa jadi cukup penting untuk masyarakat sekitar dan ekosistem di dalamnya. Namun kita harus waspada jika gunung tersebut akan meletus. Mengingat dampak yang tidak baik yang bisa membahayakan kita akibat terjadinya letusan gunung berapi, maka tidak ada salahnya jika kita juga mengetahui ciri-ciri dari gunung berapi yang hendak meletus.
Apa Saja Yang Dimuntahkan Saat Gunung Berapi Meletus?
Saat gunung berapi meletus maka akan ada yang dikeluarkan dari dalam gunung berapi. Apa sajakah yang dikeluarkan oleh gunung berapi tersebut?. Di bawah ini adalah beberapa yang akan dikeluarkan dari dalam perut bumi saat terjadi letusan gunung berapi.
Dampak Negatif Letusan Gunung Berapi
Jika kita membahas menganai dampak letusan gunung berapi, maka kita pasti akan tahu bahwa begitu banyak dampak negatif yang dapat disebabkan oleh letusan gunung berapi. Tidak hanya dari segi kerugian ekonomi, nyawa pun dapat menjadi ancaman. Namun, di bawah ini akan disebutkan beberapa dampak negatif dari letusan gunung berapi.
Manfaat Gunung Berapi
Adakah manfaat yang dapat kita ambil dari gunung berapi?. Di balik sekian banyak kerugian yang dapat ditimbulkan oleh gunung berapi ternyata juga terdapat berbagai manfaat yang dapat kiat peroleh. Baik saat gunung berapi tersebut belum meletus, maupun saat gunung berapi tersbut telah meletus. Apa saja manfaatnya?. Berikut ini adalah manfaat-manfaat dari gunung berapi.
Gunung berapi dapat dijadikan sebagai obyek wisata yang cukup mampu memikat hati para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Gunung berapi akan menyuguhkan pemandangan yang indah dengan kawahnya, sensasi bau belerang alami, dan masih banyak hal lain yang dapat ditemukan dari gunung berapi yang tidak ditemukan di tempat wisata lainnya.
Aktifitas vulkanisme dan abu vulkanik mampu membuat tanah sekitar gunung berapi akan lebih subur. Sehingga pasca terjadinya letusan gunung berapi maka lahan sekitar gunung berapi akan berubah menjadi lahan yang lebih subur.
Pasca terjadinya letusan gunung berapi maka sekitaran gunung berapi akan dapat menjadi lahan tambang. Hal ini karena material yang keluar dari letusan gunung berapi. Material yang ada biasanya berupa bebatuan dan juga pasir yang berasal dari letusan gunung berapi.
Sumber air panas atau yang biasa disebut geyser menjadi daya tarik tersendiri. Pasalnya geyser muncul secara berkala setelah terjadi letusan gunung berapi, dan sumber air panas atau geyser ini dipercaya memiliki manfaat yang baik bagi kulit.
Wilayah gunung berapi dapat dimanfaatkan sebagai tempat pendirian pembangkit listrik dengan memanfaatkan energi panas yang timbul dari gunung berapi.
Pada wilayah-wilayah gunung berapi memiliki potensi yang baik akan terjadinya hujan orografis. Hal ini sisebabkan karena gunung adalah penangkal hujan terbaik.
Dengan tanahnya yang subur, akan berakibat pada kesuburan yang tanaman yang tumbuh di sana sehingga akan menghadirkan hutan yang lebat. Hal tersebut menunjukkan bahwa gunung berapi adalah salah satu tempat reservoir air yang sangat baik. Saat musim kemarau, maka hutan yang lebat akan berguna dengan menghasilkan mata air. Sedangkan saat musim penghujan maka hutan lebat yang ada juga bermanfaat sebagai penangkap hujan yang cukup baik, menyerap air serta menahan terjadinya longsor.
Baca juga artikel mengenai alam lainnya
Salam, Semoga Bermanfaat …