Bunga bakung atau yang biasa dikenal sebagai lily merupakan salah satu jenis bunga favorit untuk dijadikan hiasan di pekarangan atau dijadikan sebagai hadiah bagi orang yang anda cintai. Namun siapa sangka bahwa ternyata bunga bakung dapat dikonsumsi dan memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh anda. Baik untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit hingga merawat kesehatan kulit. Ingin tahu lebih jauh?
Sekilas mengenai bunga bakung (lily)
Tanaman bakung atau lily memiliki nama ilmiah Candimum L. dan sudah dikenal dari zaman Yunani kuno. Bunga bakung berasal dari Mediterania dan Asia Barat, dan menjadi tanaman wajib untuk dimiliki setiap rumah di Mediterania karena keindahannya. Berbagai mitos tentang bunga bakung pun bermunculan, yang paling terkenal adalah mitos bahwa jika anda menanam bunga bakung di pekarangan rumah anda, maka keluarga anda akan dijauhkan dari berbagai macam penyakit.
Di dunia modern, tanaman bakung memang memiliki kemampuan sebagai antioksidan untuk mencegah berbagai macam penyakit. Namun tidak ada bukti jelas apakah efek antioksidan tersebut dapat dirasakan dengan hanya dengan menanam bunga bakung di pekarangan.
Deskripsi tanaman bunga bakung
Tanaman bakung memiliki tinggi yang bervariasi yaitu sekitar 60-180cm. Bunga bakung memiliki banyak jenis, namun yang paling umum adalah bakung putih. Bunga bakung putih memiliki tinggi sekitar 60-80cm dengan daun tunggal yang berbentuk lancip dan berwarna hijau tua. Daun bunga bakung tersebut tersusun secara bertingkat sehingga membentuk batang dan bunganya akan tumbuh di puncak tanaman bakung tersebut. Sama seperti tulip, bunga bakung berasal dari umbi. Bentuk umbi bunga bakung yang terdiri dari siung siung umbi sangat mirip seperti bawang putih dengan akar yang tumbuh dari bagian dasar umbi, ukurannya pun sangat mirip yaitu berdiameter sekitar 5-8cm.
Bunga bakung berbentuk seperti terompet dengan ukuran yang cukup besar dan memiliki 5 kelopak bunga yang merekah sehingga menjadikannya sangat cantik. Bunga bakung merupakan pesaing utama bunga mawar untuk menjadi hadiah, justru seringkali memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi daripada bunga mawar. Bunga bakung mengandung berbagai zat yang baik untuk tubuh seperti flavonoid, beta karoten, sapion, protein, pati, lemak, polisakarida dan lain lain.
Bunga bakung merupakan salah satu jenis bunga yang dapat dikonsumsi. Dengan bentuk yang cantik dan kandungan yang baik bagi tubuh manusia. Bunga bakung merupakan tanaman yang sangat multifungsi dan berharga. Apa saja manfaat bunga bakung putih ini?
1. Obat sakit pinggang
Kandungan beta karoten dalam bunga bakung dapat berfungsi sebagai penenang otot dan menjauhkan anda dari sakit pinggang yang mengganggu. Caranya dengan menumbuk bunga dan daung bakung dengan jahe merah dan dibalurkan pada bagian yang sakit.
2. Obat memar
Bunga bakung juga dapat digunakan sebagai obat penghilang memar. Caranya adalah ambil daun bunga bakung dan oles dengan minyak kelapa secukupnya, lalu bakar hingga layu dan tempelkan di bagian tubuh yang memar. Jangan dibakar hingga hangus.
3. Obat sakit gigi
Bunga bakung juga dapat digunakan sebagai obat sakit gigi. Caranya ambil akar bunga bakung sebanyak 6 jari (akarnya bukan umbinya), lalu bersihkan dan tumbuk dengan 3 kelopak bunga bakung hingga halus dan tempelkan ke dalam lubang gigi yang sakit.
4. Obat keseleo
Cara untuk mengobati keseleo dengan bunga bakung memiliki metode yang sama dengan pengobatan memar menggunakan bunga bakung. Dengan mengolesi selembar daun bunga bakung dengan minyak kelapa dan membakarnya hingga layu, lalu di kompres di bagian tubuh yang keseleo.
5. Bekas luka atau borok
Bunga bakung memiliki kandungan beta karoten yang dapat menyembuhkan bekas luka. Caranya adalah peras 2 lembar daun bakung dengan 1 bunga bakung dan balurkan airnya ke bekas luka yang ingin disembuhkan.
6. Melancarkan pembuangan urin
Manfaat bunga bakung putih yang satu ini belum terbukti secara pasti. Cara menggunakannya sama dengan penanganan memar, daun bunga bakung diolesi minyak kelapa dan dibakar hingga layu lalu dikompreskan di daerah kandung kemih.
7. Melancarkan muntah
Muntah yang tertahan seringkali mengganggu, akar tanaman bakung dipercaya dapat meluruhkan muntah yang mengganjal. Caranya ambil 8-10 jari akar tanaman bakung yang sudah dicuci bersih (akarnya bukan umbinya) lalu kunyah dan telan airnya, ampas akarnya tidak perlu ditelan dan boleh dibuang.
Selain daun dan bunganya, bagian lain dari tanaman bakung yang dapat dimanfaatkan untuk kesehatan adalah umbinya. Umbi tanaman bakung yang memiliki siung-siung seperti bawang putih seringkali digunakan sebagai bahan masakan dengan cita rasa yang unik. Umbi bakung juga umum digunakan sebagai obat cina melalui proses pengeringan. Umbi bakung dipercaya dapat mencegah dan mengobati berbagai penyakit seperti demam, pusing, kanker, kolestrol, saraf lemah, gangguan tidur, amandel, TBC, bronchitis, diare, herpes dan lain lain.
Sejumla manfaat bunga lainnya yaitu :