Buah Persik (Prunus persica L. Batsch, Rosaceae) merupakan buah yang berasal dari tanaman endemik daratan China. Buah persik merupakan salah satu buah yang merupakan simbol dari keabadian, cinta, panjang umur, vitalitas, dan kekayaan. Selain digunakan sebagai simbol yang bermakna, berbagai penelitian telah berhasil menemukan ragam manfaat buah persik bagi kesehatan. Berikut merupakan kandungan yang terdapat di dalam sebuah buah persik ukuran medium:
Deskripsi Nutrisi | Kuantitas |
Potassium | 195 mg |
Magnesium | 7.1 mg |
Phosphorous | 12.5 mg |
Calcium | 4.8 mg |
Selenium | 0.5 mg |
Niacin | 1 mg |
Folate | 5.6 mg |
Vitamin A | 525 IU |
Vitamin C | 20 mg |
Buah persik merupakan buah yang memiliki daging yang lembut. Buah persik cocok untuk dikonsumsi usia bayi hingga anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan gigi. Buah persik aman untuk dikonsumsi oleh bayi mulai dari usia 4 hingga 6 bulan.
Bagi para wanita, jutaan kandungan yang dimiliki oleh buah persik ini dapat dimanfaatkan untuk kesehatan janin dan bayinya dalam bentuk konsumsi maupun produk-produk dengan ektrak persik. Berikut merupakan ragam manfaat konsumsi buah persik untuk kesehatan bayi:
1. Memperkuat Indera Penglihatan
Buah persik kaya akan kandungan Vitamin A dan Vitamin C. Kandungan vitamin ini baik untuk merawat ketajaman indera penglihatan. Terlebih, buah persik juga dilengkapi dengan kandungan antioksidan yang kaya, seperti beta-cryptoxanthin, zeaxanthin, dan lutein.
Vitamin A dan beta karoten yang terdapat dalam buah persik memiliki senyawa antioksidan yang mempunyai khasiat untuk merawat permukaan mata serta pembentukan fotoreseptor rhodopsin. Seluruh kandungan nutrisi ini sangat baik untuk indera penghilatan, sehingga dapat mencegah abnormalitas dalam perkembangan mata bayi.
Perkembangan dan pertumbuhan bayi akan semakin meningkat dengan rajin mengonsumsi buah persik.
2. Menjaga Level Hidrasi dalam Tubuh
Buah persik merupakan buah yang memiliki kadar air yang termasuk dalam kategori tinggi, yaitu mencapai 85%. Kontribusi kandungan air dalam tubuh manusia.
Kandungan ini membantu untuk menyeimbangkan kadar air dan kadar garam dalam tubuh manusia. Dengan demikian, tubuh akan terhindar dari kondisi dehidrasi akibat kekurangan air.
3. Baik untuk Pertumbuhan Tulang dan Gigi
Usia bayi merupakan usia yang memerlukan asupan gizi maksimal untuk mendukung kesehatan pertumbuhan. Buah persik merupakan buah yang kaya akan kandungan kalium.
Kandungan kalium ini sangat baik bagi pertumbuhan tulang dan gigi, terutama bagi usia bayi yang sedang fokus dalam masa pertumbuhan dan memperkuat fungsi jaringan tubuh. Selain kalium, buah persik juga memiliki kandungan fluoride yang banyak terdapat dalam daging buahnya.
Kandungan fluoride ini juga sangat baik untuk mendukung kesehatan tulang dan gigi pada bayi karena akan memperkuat jaringan yang terdapat pada tulang dan gigi.
4. Meningkatkan Perkembangan Otak
Buah persik kaya akan kandungan folat. Kandungan folat sangat baik untuk kecemerlangan dan kecerdasan perkembangan otak. Asam folat berperan sebagai nutrisi pertumbuhan dan perkembangan otak si Kecil yang dimulai sejak awal masa kehamilan.
Sekitar 22 hari setelah konsepsi, lempeng saraf akan membentuk tabung neural yang kemudian berubah menjadi otak dan saraf tulang belakang si Kecil.
Hal ini menyebabkan buah persik sangat baik untuk dikonsumsi bagi bayi atau anak-anak, terutama pada usia golden age, yaitu sekitar 3-5 tahun. Otak yang kekurangan folat dapat menyebabkan risiko lebih tinggi terhadap depresi dan juga memperburuk respons obat anti depresan
5. Aman untuk Sistem Pencernaan
Bayi memiliki tingkat sensitivitas yang tinggi pada sistem pencernaannya. Buah persik memiliki kandungan serat dan mineral yang tinggi dan dibutuhkan oleh bayi dengan tekstur daging buah yang lembut.
Kandungan serat dan mineral yang dimiliki oleh buah persik memiliki manfaat untuk melancarkan pencernaan. Cara kerjanya adalah dengan melancarkan pergerakan usus serta mengurangi gangguan pencernaan.
Apalagi, saat asupan serat harian tercukupi sistem pencernaan bayi akan lancar dan terhindar dari adanya diare, maupun berbagai gangguan dalam sistem pencernaan yang lain.
6. Mengurangi Gejala Alergi
Usia bayi memiliki kerentanan terhadap serangan akibat alergi, baik dari makanan atau produk tertentu. Buah persik mengandung manfaat untuk mengurangi peradangan serta gejala alergi dengan proses pencegahan terjadinya pelepasan histamin dalam darah.
Histamin merupakan bagian dari sistem pertahanan tubuh yang memicu batuk, bersin, dan juga gatal. Hal ini baik bagi usia bayi yang dalam pertumbuhannya sedang beradaptasi dengan lingkungan baru dan rentan terjadi alergi dalam tubuh.
7. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh
Kandungan Vitamin C dalam buah persik menghasilkan banyak antioksidan. Antioksidan ini berperan dalam meningkatkan dan menguatkan sistem imun tubuh, dan sangat baik bagi pertumbuhan bayi.
Sistem imun tubuh yang kuat akan membuat ketahanan tubuh pada bayi meningkat. Hal ini akan mengurangi resiko bayi untuk rentan terserang penyakit dalam tubuh selama proses pertumbuhannya.
Ragam kandungan manfaat yang dimiliki oleh buah persik diatas merupakan panduan bagi para perempuan untuk memberikan buah dengan nutrisi yang tepat bagi buah hati. Jangan lupa, buah persik merupakan buah pendamping dari makanan pokok bagi bayi.
Buah persik ini dapat dikonsumsi dengan dibentuk puree, bubur, jus, maupun minuman sari buah ataupun inovasi bentuk lainnya. Tidak perlu khawatir untuk sering mengonsumsi buah persik, karena kekayaan manfaatnya justru sangat baik bagi perkembangan dan pertumbuhan buah hati untuk menjadi anak yang cerdas dan cemerlang.