Kayu secang, mungkin beberapa dari kita sudah familiar dengan salah satu jenis rempah-rempah yang berasal dari Indonesia ini. Ya, kayu secang, atau yang bernama latin Caesalpinia Sappan L merupakan salah satu jenis rempah-rempah yang dimanfaatkan kulit kayu dan batang kayunya, sebagai bahan rempah. Buah secangnya merupakan salah satu jenis polong-polongan.
Klasifikasi Ilmiah Tanaman Secang
Sejak zaman dahulu kira-kira abad ke -17, kulit kayu secang sudah menjadi komoditas rempah-rempah yang populer dan banyak dicari oleh orang. Ukuran pohon secang ini bisa mencapai tingi hingga 6 meter dan memiliki batang yang berbentuk silinder berwarnaa kecoklatan.
Sebagai salah satu komodi rempah-rempah yang ada di Indonesia, tentu saja pada manfaat kayu secang ini. Berikut ini adalah beberapa pemanfaatan dari kayu secang :
Bahan pewarna
Kulit dari kayu secang dapat mengeluarkan zat pewarna merah alami. Oleh karena itu, kayu secang sering sekali digunakan sebagai bahan dasar untuk pewarna, terutama warna merah. Hal ini disebabkan karena kulit kayu secang memiliki senyawa Brazilin, yang dapat menghasilkan warna alami merah. Berikut ini beberapa penggunaan zat pewarna alami kayu secang :
Pembuatan Minuman
Pernah mendengar minuman yang bernama wedang secang? Ya, itulah salah satu manfaat kayu secang sebagai minuman. Minuman wedang secang ini merupakan salah satu minuman khas dari daerah Yogyakarta, yang merupakan campuran rebsan dari kayu secang, jahe, gula merah dan bahan-bahan utama lainnya. Sama dengan manfaat wedang jahe, wedang secang sendiri sangat nikmat apabila dikonsumsi pada malam hari yang dingin, karena memiliki fungsi sebagai berikut :
Media Pengobatan
Selain sebagai bahan dasar pewarna dan minuman, kayu secang juga memiliki khasiat yang tinggi untuk mengobati beberapa penyakit. Biasanya penyakit yang dapat disembuhkan memang hanyalah penyakit-penyakit ringan dan bkan penyakit kronis, karena kayu secang ini termasuk salah satu jenis rempah yang sangat berguna dalam menjaga kesehatan tubuh. Berikut ini adalah manfaat kayu secang untuk pengobatan penyakit, berikut ini :
Cara Mengolah Kayu Secang sebagai Obat Herbal
Untuk mengolah kayu secang sebagai obat-obatan, anda dapat mencoba melakukan hal di bawah ini :
Pemanfaatan dan khasiat kayu secang yang tergolong banyak, namun masih memiliki beberapa manfaat tambahan. Manfaat tambahan ini diperoleh melalui kandungan zat-zat kimia dan mineral, serta nutrisi yang terkandung di dalam kayu secang. apa saja kandungan zat dalam kayu secang? Berikut ini adalah kandungan zat pada kayu secang :
1. Brazilin – Seperti sudah disebutkan sebelumnya, brazilin merupakan salah satu jenis pewarna alami yang dimiliki oleh kayu secang dan memberikan pewarna merah. Biasanya warna merah ini digunakan pada cat dan pewarna.
2. Polifenol – Manfaat kayu secang juga memiliki kandungan polifenol yang tinggi. Polifenol sendiri merupakan salah satu zat yang merupakan manfaat antioksidan dan penangkal radikal bebas, yang seperti terkandung pada manfaat teh hijau.
3. Flavonoid
Flavonoid merupakan jenis pigmen pada tumbuhan. Berikut ini adalah beberapa manfaat senyawa flavonoid di dalam tubuh kita :
4. Saponin
Merupakan salah satu senyawa kimia yang memberikan efek rasa pahit pada tanaman, termasuk kayu secang. saponin memiliki ciri-ciri, dengan munculnya busa atau berbuih ketika di kocok dengan menggunakan air.
5. Tannin
Tannin merupakan jenis senyawa yang memiliki sifat antibakteri dan merupakan salah satu jenis senyawa yang kompleks. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari tannin :
6. Minyak atsiri
Minyak atsiri merupakan salah satu jenis minyak essensial yang terkandung di dalam kayu secang. Sifatnya yang utama, adalah menimbulkan aroma yang khas dan unik. Berikut ini beberapa manfaat dari minyak yang biasa disebut dengan minyak eteris ini :
Itulah beberapa manfaat yang dapat anda peroleh dari kayu secang. secang merupakan tanaman rempah Indonesia, yan sangat berguna bagi kesehatan tubuh kita, dan tentu saja harus kita lestarikan. Nah, sudah tau kan manfaatnya kayu secang ini? kita bisa memperoleh manfaatnya dengan optimal, dengan membuat wedang secang yang ditambahkan dengan rempah-rempah lainnya, seperti :
Penambahan rempah-rempah ini ke dalam wedang secang, maka manfaat kayu secang akan lebih optimal dan akan lebih terasa di tubuh.