Rasa manis dan asam buah sirsak dapat menyegarkan kita ketika memakannya pada siang hari pada cuaca yang terik. Tidak hanya untuk bahan konsumsi saja, namun buah ini juga sering digunakan sebagai pengobatan tradisional. Namun, apakah Anda tau? Konon, selain buah, biji, dan akanya, daun sirsak juga bermanfaat untuk mengatasi kista ovarium. Psssttt.. penasaran? Silahkan simak artikel berikut ini. Karena saya yakin, informasi ini akan sangat bermanfaat bagi Anda.
artikel terkait manfaat daun sirsak:
Senyawa yang terkandung dalam daun sirsak seperti Annocatalin, Annohexocin, Annonacin, Annomuricin, Anomurine, Anonol, Calclourine, Asam gentisic, Gigantetronin, Asam linoleat, Muricapentocin dapat menjaga kesehatan Anda melalui peningkatan sistem kekebalan tubuh. Zat baik yang dimiliki oleh daun sirsak efektif untuk membunuh semua jenis sel kanker dan tumor seperti kanker payudara, kista, kanker usus besar dan jenis kanker lainnya. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dijabarkan sebagai berikut:
Dengan kombinasi diet yang tepat, daun juga sirsak dipercaya dapat mengurangi dan mengecilkan adanya kista ovarium. Mengingat, obat kista ovarium bertujuan untuk menghilangkan kista, mengecilkan kista dan memperbaiki ketidakseimbangan hormon yang disebabkan oleh kista.
artikel terkait kista:
Apa itu kista ovarium?
Kista ovarium merupakan benjolan yang berisi cairan dimana benjolan ini tidak statis namun dinamis dan dapat berkembang pada indung telur atau yang disebut dengan istilah ovarium pada wanita. Kista ovarium dapat disebut juga sebagai tumor jinak yang muncul pada ovarium. Kista dapat berisi cairan kental, udara, cairan nanah bahkan sampai merandang. Kista dapat bersifat kanker apabila penuh dengan materi padat. Hal ini lebih sering dialami oleh wanita yang masih dalam masa reproduksi daripada wanita yang dalam masa menopause.
Kista terjadi apabila folikel atau struktur kista di dalam ovarium gagal untuk pecah dan melepaskan sel telur, sehingga cairannya tetap tinggal dan membentuk kista yang lebih kecil. Folikel ini pecah ketika telur matang dilepaskan selama proses ovulasi, karena fungsi normal ovarium yang menghasilkan telur setiap bulan.
Kista juga dapat bersifat tidak normal, misal Polycystic Ovarian Disease, dikarenakan adanya ketidakseimbangan hormone esterogen dan progesterone pada wanita. Berikut adalah beberapa resiko yang menyebabkan berkembangnya kista ovarium bagi wanita yang biasanya memiliki
Berikut juga dijelaskan jenis-jenis kista ovarium,antara lain.
1. Kista fungsional
Kista jenis ini merupakan kista normal yang terbentuk selama proses ovulasi. Kista ini sering akan menyusut dan menghilang dalam waktu dua atau tiga siklus menstruasi.
2. Kista dermoid
Kista jenis ini merupakan jenis kista yang sering wanita yang berusia lebih muda. Kista ini berisi cairan, lemak dan dipenuhi dengan berbagai jenis jaringan termasuk rambut dan kulit. Kista ini dapat tumbuh besar hingga 15cm dan dapat meradang serta meyebabkan posisi tuba falopi terlilit.
3. Kista endometrioma
Kista jenis ini menyerang wanita pada usia reproduksi dan menimbulkan nyeri haid yang luar biasa serta mengganggu kesuburan. Kista ini merupakan jenis yang terjadi pada jaringan lapisan rahim (endometrial) yang menempel pada rahim dan biasanya berisi darah kecoklatan dengan ukuran 2cm s/d 20cm. Kista ini disebut juga dengan kista coklat maupun endometriosis.
4. Kista denoma
Kista ini merupakan kista yang berkembang dari sel-sel permukaan luar ovarium dan berisi cairan dalam ukuran yang besar dengan diameter hingga mencapai 30cm.
5. Polycystic ovarian disease
Kista ini dapat terjadi pada wanita normal maupun yang terkena gangguan hormon endokrin. Kista jenis ini terbentuk dari penumpukan folikel di sekeliling ovarium dan menyebabkan lapisan luar ovarium menjadi tebal, mencegah terjadinya ovulasi bahkan menjadi penyebab masalah kesuburan.
6. Polycystic ovarian system (PCOS)
Kista jenis ini lazim menimpa sekitar 4-7% wanita usia reproduksi. Kondisi ini terjadi apabila ditemukan banyak kista dalam ovarium karena ovarium memproduksi hormon androgen secara berlebihan, atau mungkin karena faktor genetik.
Gejala lain yang mungkin dirasakan oleh penderita kista yaitu pada saat seorang wanita mengalami siklus haid yang tidak teratur, atau perasaan haid yang luar biasa sakit karena proses pelepasan sel telur yang tertunda pada periode ovulasi. Atau dapat juga dengan munculnya gejala-gejala seperti berikut.
artikel terkait: manfaat daun pepaya bagi ternak – manfaat daun pepaya bagi ternak – manfaat buah majakani
Manfaat daun sirsak untuk kista ovarium
Apabila terdapat gejala-gejala tersebut pada Anda, disarankan agar Anda segera berkonsultasi ke dokter agar segera dapat mengetahui penyakit apa yang terjadi. Namun, apabila Anda sudah ternyata mengalami penyakit kista ovarium, Anda menggunakan daun sirsak sebagai pengobatan alternatif kista ovarium. Hal ini dikarenakan daun sirsak mempunyai Acetogenins konten yang bekerja 10.000 kali lebih kuat di dalam rahim, bahkan lebih kuat dari kemoterapi. Dahsyat bukan? Acetogenins juga bekerja lebih secara selektif dalam membunuh sel rusak tanpa merusak sel-sel jaringan yang sehat.
Berikut merupakan resep pengobatan kista ovarium dari daun sirsak:
Perlu diingat bahwa ramuan daun sirsak ini tidak dapat menyembuhkan kista ovarium dalam semalam. Dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan dalam menjalaninya. Atau, apabila Anda ragu, silahkan berkonsultasi dengan pakar obat herbal yang Anda percaya.
artikel terkait: manfaat ikan bogo – manfaat buah lontar – manfaat jintan putih
Demikianlah penjelasan mengenai manfaat daun sirsak untuk penyakit kista ovarium. Penting sekali bagi Anda untuk tetap menjaga program reproduksi Anda dengan mengganti pembalut, setidaknya 3 atau 4 jam sekali ketika sedang mengalami menstruasi. Juga, selalu terapkan pola hidup sehat guna menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh Anda.