Mana yang yang menurut anda lebih dahulu dikenal, cuka untuk masak atau cuka sebagai obat? Ya, di Indonesia, cuka mungkin lebih banyak digunakan sebagai bahan campuran salad atau pun bahan makanan lainnya. Namun belakangan, kita baru mengetahui berbagai manfaat dari cuka bagi kesehatan. Kita juga baru mengetahui jika cuka dapur mengandung berbagai kandungan yang bisa menyembuhkan atau pun mencegah penyakit.
Di barat, cuka sudah dikenal sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai penyakit karena kandungan penyembuhnya. Baru bertahun – tahun berikutnya, cuka dikenal sebagai bahan untuk membuat hidangan terasa lebih lezat. Di samping manfaatnya yang masih menjadi mitos, ada juga manfaat dari cuka dapur yang sudah dibuktikan oleh berbagai penelitian.
- Meningkatkan penyerapan kalsium
Manfaat kalsium memang sudah terbukti sangat penting untuk kesehatan. Seperti bahan makanan lainnya yang tinggi asam citrit, cuka dapur termasuk juga cuka apel bisa membantu tubuh dalam menyerap kalsium. Selain kalsium, cuka dapur juga bisa meningkatkan penyerapan jenis mineral lainnya yang kita dapatkan dari sayuran atau makanan lain yang kita konsumsi. Anda bisa mencampurkan satu sendok the cuka dapur ke dalam salad buah atau sayur. Anda juga dapat meminumnya satu sendoknya langsung, dapat juga dengan tambahan air putih agar rasanya tidak terlalu asam.
Baik untuk penyerapan kalsium
- Mencegah osteoporosis
Minum cuka dapur secara teratur sebelum anda makan siang bisa membantu anda mengurangi resiko terkena pengeroposan tulang. Pada wanita, banyak penelitian yang menemukan jika wanita lebih rentan terkena pengeroposan tulang atau yang lebih sering kita sebut dengan istilah osteoporosis. Pada orang yang memiliki kondisi tubuh dimana kalsium sulit untuk diserap yang dapat menyebabkan osteoporosis, cuka dapur sangat bisa membantu untuk meningkatkan penyerapan kalsium.
Baik untuk mencegah osteoporosis
- Membantu mengatasi gejala gastrointestinal
Kalsium bisa kita dapat dengan mudah dengan mengkonsumsi susu atau produk yang terbuat dari susu. Tetapi beberapa orang mungkin memiliki intoleransi terhadap susu atau produk berbahan susu lainnya. Dalam keadaan tersebut, orang yang mengalami intoleransi laktosa tersebut dapat mengalami kekurangan kalsium yang bisa di dapat di dalam kalsium. Keadaan tersebut juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya seperti diare atau masalah gastrointestinal lainnya. Sehingga mengkonsumsi cuka dapur bisa membantu tubuh menyerap kalsium – kalsium atau mineral lain yang terdapat pada sayuran yang dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan kalsium yang dibutuhkan oleh tubuh.
- Menstabilkan Gula Darah
Mengkonsumsi cuka sebelum sarapan atau konsumsi makanan tinggi karbohidrat lainnya dapat membantu tubuh untuk menstabilkan gula darah. Bahkan cuka disebut oleh para peneliti sebagai bahan yang memiliki kandungan yng memiliki manfaat seperti obat – obatan anti diabetes.
- Memperlambat proses penuaan
Penelitian membuktikan, cuka mengandung anti oksidan. Anti oksidan bisa membantu mencegah terjadinya proses penuaan. Selain itu, anti oksidan di dalam cuka bisa memeperlambat proses penuaan dini.
- Mencegah penyakit kanker
Kanker merupakan sebuah penyakit yang sangat mematikan. Dan sayangnya, penyakit kanker ini masih sulit untuk menemukan obatnya. meskipun dengan bantuan berbagai teknologi saat ini para penderita kanker memiliki harapan hidup lebih tinggi. Kandungan anti oksidan yang tinggi di dalam cuka bisa anda manfaatkan untuk mencegah tubuh dari pertumbuhan sel – sel kanker yang sangat mematikan.
- Menjaga kesehatan jantung
Cuka mengandung zat yang bisa membantu menjaga kesehatan jantung. Cuka dapat mencegah terjadinya oksidasi lipoprotein atau yang juga disebut LDL yang bisa mengakibatkan terjadinya kondisi dimana munculnya plak pada arteri jantung, dan menyumbat peredaran darah. Kondisi tersebut dapat mengarah pada terjadinya serang jantung yang tiba – tiba.
- Mencegah Stroke
Cuka bisa bermanfaat untuk mencegah serangan penyakit stroke. Seperti kegunaan cuka untuk mencegah penyakit jantung, kandungan di dalam cuka bisa mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah, dan pembekuan darah yang bisa menyebabkan stroke.
- Membantu menurunkan berat badan
Bagi anda yang sedang menjalani program diet, cuka bisa membantu anda menurunkan berat badan. Cuka bisa menjadi pengganti lemak yang sangat baik. Gunakan cuka pada salad, konsumsi secara teratur agar manfaatnya cepat terasa. Di samping itu, rasa dari salad yang anda tambahkan cuka bisa lebi enak dan segar.
- Dapat mengobati infeksi
Cuka dapat membunuh bakteri. Penelitian membuktikan jika cuka mengandung anti bakteri yang dapat bermanfaat untuk mengobati sakit tenggorokan akibat infeksi. Keasaman di dalam cuka dapat menurunkan pH pada jaringan dan mencegah tumbuhnya bakteri pada permukaan jaringan. Bahkan pada tahun 2014, sebuah penelitian menemukan jika kandungan cuka yang membuatnya mengeluarkan aroma khas yang menyengat, serta asam asetiknya bisa bermanfaat sebagai non toxic desinfektan yang bisa membunuh bakteri tuberculosis.
Kegunaan Cuka Dapur untuk Kebutuhan Sehari – Hari
Tahukah anda jika cuka dapur dapat bermanfaat lebih dari yang pernah anda ketahui. Ada beberapa tips dan trik yang bisa anda praktekan sendiri untuk memanfaatkan cuka dapur untuk kebutuhan sehari – hari anda lainnya.
- Untuk membersihkan lantai. Gunakan setengah cangkir cuka yang ditambahkan pada ember berisi air hangat untuk membersihkan noda di lantai dan menghilangkan bakteri pada permukaan lantai tersebut secara bersamaan.
- Untuk membersihkan noda di karpet. Caranya adalah dengan mencampurkan satu sendok teh detergen cair dengan satu sendok teh cuka. Tambahkan air hangat sedikit saja. Kemudian, gunakan sikat gigi atau handuk, celupkan pada campuran cuka, detergen cair serta air hangat. Gosokan pada noda yang terdapat pada karpet. Bersihkan dengan handuk lainnya selanjutnya bisa diulangi kembali dengan langkah yang sama hingga noda pada karpet hilang.
- Untuk membersihkan kaca jendela. Jika ingin kaca jendela anda bersih tanpa noda, anda bisa mencoba cara yang satu ini. Cukup dengan mencampurkan cuka dengan air hangat lalu gunakan untuk mengelap kaca pada jendela anda. Lanjutkan dengan mengelapnya dengan kain yang bertekstur halus.Dan kaca pun akan terlihat bening sebening Kristal. Tips ini bisa juga diaplikasikan pada cermin.
- Untuk membersihkan noda atau coretan pada cat di dinding atau perabotan rumah yang terbuat dari kayu. Caranya? Cukup simpel dan mudah. Siapkan 1 gelas amoniak, setengah gelas cuka, seperempat gelas baking soda dan air hangat secukupnya. Lap noda atau coretan pada dinding atau pada furniture dengan menggunakan spons lalu bilas dengan air bersih. Jangan khawatir, campuran ini tidak akan meninggalkan bekas noda lainnya. campuran ini juga tidak akan membuat cat atau lapisan furniture mengelupas, jadi dinding dan perabotan akan bersih kembali seperti semula.
- Untuk membersihkan noda yang ditimbulkan gelas berisi air panas atau alkohol. Caranya adalah dengan mencampurkan cuka dengan minyak zaitun. Gunakan sikat gigi atau kain untuk membersihkan noda tersebut.
- Untuk membersihkan tong sampah. Tong sampah meskipun dengan keadaan sampah telah dikeluarkan seringkali masih menimbulkan bau yang sangat menyengat dan tidak enak. Gunakan cetakan es batu yang biasa anda gunakan, masukan cuka dan air secukupnya. Setelah campuran air dan cuka tersebut membeku, masukan es dari cuka dan air tersebut ke dalam tong sampah. Kembali bersihkan dengan air, dan baunya pun akan benar – benar menghilang.
- Untuk membersihkan alat pembuat kopi. Jika anda memiliki alat pembuat kopi, membersihkan alat tersebut memang akan sedikit repot. Cuka bisa menjadi solusi yang sangat tepat untuk membersihkan alat pembuat kopi tersebut secara menyeluruh. Tinggal masukan saja cuka ke dalam seluruh bagian mesin dan bilas menggunakan air bersih.
- Untuk membersihkan microwave. Didihkan satu gelas air dengan dicampurkan seperempat gelas cuka. Dengan cara ini, sisa makanan di dalam microwave akan lebih mudah untuk dibersihkan.
- Untuk membersihkan saluran air pada wastafel. Masukan cuka ke dalam saluran air tersebut, biarkan beberapa menit agar kuman dan bakteri di dalamnya mati terlebih dahulu. Siram dengan air dingin.
- Untuk membersihkan lemari es. Gunakan perbandingan yang sama antara air dan cuka untuk membersihkan lemari es.
- Untuk mendesinfeksi furnitur. Lap furniture dengan cuka. Celupkan kain ke dalam cuka dan lapkan pada furniture kuat – kuat.
- Untuk mengkilapkan perabotan yang terbuat dari besi atau metal. Campurkan satu sendok makan ke dalam satu gelas cuka. Aduk campuran tersebut hingga berubah menjadi pasta. Oleskan pasta cuka tersebut pada perabotan metal dan besi dan biarkan beberapa saat. Bersihkan dengan air hangat dan lap hingga bersih, dan perabotan tersebut pun dapat kembali mengkilap seperti semula.
- Untuk membunuh serangga. Semut adalah serangga yang paling banyak di temukan di rumah. Terkadang semut banyak sekali bersembunyi di antara kaki – kaki meja. Cuka bisa bermanfaat untuk membunuh semut – semut tersebut. Selain semut, cuka bisa digunakan untuk membunuh lalat pada buah – buahan.
Manfaat Cuka Dapur untuk Kecantikan
Cuka seperti yang sudah disebutkan di atas, memiliki banyak kegunaan. Manfaat cuka dapur lainnya adalah untuk kecantikan. Tidak hanya utuk kecantikan anda saja, tetapi juga untuk kecantikan hewan peliharaan anda. Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang dapat anda praktekan:
- Untuk kesehatan rambut. Gunakan cuka sebagai conditioner rambut setelah keramas. Cuka juga bisa membunuh kuman dan bakteri yang menempel pada rambut.
- Untuk kesehatan hewan peliharaan. Jika anda memiliki hewan peliharaan, kucing atau anjing, cuka bisa digunakan untuk membantu membersihkan telinga hewan peliharaan anda. cuka bisa bermanfaat untuk kesehatan kulit dan menyembuhkan luka dan membunuh kutu pada bulu hewan peliharaan anda.
- Untuk mempercantik halaman rumah. Cuka memiliki kandungan yang sangat baik dalam hal bersih dan membersihkan. Semprotkan cuka pada rumput liar atau gulma yang tumbuh di halaman rumah anda sehingga bisa mengontrol pertumbuhan rumput liar dan gulma tersebut.
Efek Samping Cuka Dapur
Cuka memang memiliki banyak manfaat kesehatan serta pula memiliki manfaat untuk melezatkan menu favorit anda. Namun, cuka juga memiliki efek samping yang sedikit banyak dapat sangat mengganggu, apa saja efek samping dari cuka? Ini dia beberapa efek samping negative yang mungkin bisa anda dapatkan dari mengkonsumsi cuka:
- Cuka memiliki kandungan asam yang sangat tinggi. Mengkonsumsi cuka secara langsung bisa merusak gigi, enamel gigi, jaringan gigi, dan jaringan pada tenggorokan. Agar terhindar dari efek samping yang satu ini, anda bisa berkumur dengan air setelah meminum cuka secara langsung, atau anda juga bisa mencampurkan cuka dengan air putih jika ingin mengkonsumsi cuka.
- Konsumsi cuka berlebihan dapat menurunkan penyaerapan potassium sehingga dapat membuat tulang menjadi rapuh dan keropos.
- Cuka dapat berinteraksi dengan obat – obatan diuretic, atau laxative serta obat yang berhubungan dengan pengobatan penyakit jantung. Bagi anda yang sedang dalam pengobatan penyakit – penyakit tersebut, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter jika ingin tetap mengkonsumsi cuka.
- Wanita hamil dan menyusui sebaiknya menghindari konsumsi cuka.
Manfaat cuka dapur memang cukup beragam, mulai dari kesehatan, kecantikan bahkan untuk pengobatan, namun pastikan anda memperhatikan efek sampingnya.