Apakah anda pernah mendengar tentang yarosit? Yarosit adalah salah satu jenis mineral yang sering ditemukan di berbagai daerah yang berdekatan kawasan dengan gempa atau kejadian vulkanik. Komponen mineral yarosit terdiri dari hidroksida dan kalium besi. Ini adalah termasuk dalam senyawa sulfat yang banyak ditemukan pada daerah yang mengandung sumber air panas alami.
Penemuan Yarosit di Indonesia
Mineral ini tidak bisa dimanfaatkan secara langsung sehingga lebih banyak dikembangkan sebagai komponen tambahan. Mineral yarosit memiliki bentuk tidak teratur, berkilau tapi tidak terlalu terang. Warna yarosit lebih kusam dengan warna dasar kuning. Mineral ini mudah dihancurkan dan tidak terlalu keras.
Apa Manfaat Yarosit?
Pengembangan manfaat dan keguaan yarosit sebenarnya masih terus dikembangkan di Indonesia. Mengingat begitu banyak penemuan mineral yarosit di Indonesia, maka berbagai penelitian terus dilakukan. Dari berbagai jenis penelitian yang sudah dilakukan, maka diperoleh hasil manfaat yarosit sebagai berikut.
1. Pembuatan Komponen Termistor
Termistor adalah salah satu komponen elektronik yang bekerja khusus untuk mengatasi berbagai masalah perangkat elektronik dengan suhu. Termistor menjadi salah satu komponen elektronik yang masih didapatkan dengan cara impor.
Jenis termistor dengan golongan NTC atau negative temperature coefficient banyak dipakai untuk perangkat elektronik di berbagai industri seperti industri otomotif, kesehatan, komunikasi, informasi, nuklir dan berbagai industri lain. Mineral yarosit menjadi salah satu mineral yang digunakan untuk produksi termistor. Kandungan mineral yarosit yang paling tinggi adalah Fe2O3 yang sangat baik menjadi komponen utama pembuatan termistor terutama jenis NTC.
2. Pembuatan Keramik
Salah satu jenis keramik yang diolah dari bahan mineral juga bisa terbuat dari manfaat yarosit. Kandungan Fe2O3 pada yarosit bisa diolah menjadi keramik dengan komponen jaringan yang lebih tebal dan padat. Kombinasi bahan yarosit dengan bahan lain tetap diperlukan untuk menghasilkan keramik yang tahan terhadap perubahan suhu dan kepadatan.
3. Batu Perhiasan
Di luar negeri mineral yarosit juga sering dipakai untuk produksi perhiasan seperti cincin, kalung, gelang dan berbagai aksesoris lain. Mineral ini akan diolah dengan bahan campuran tanpa perlu melakukan pemisahan mineral dari batu yang mengandung yarosit. Bahan yarosit yang tampak kusam dan tidak menarik bisa diolah menjadi lebih menarik dan mengkilap.
4. Hiasan dari Kristal
Mineral yarosit juga bisa diolah menjadi berbagai jenis bahan kristal. Bahan ini diolah dengan berbagai bentuk dan bahan campuran yang bisa menghasilkan bentuk kristal yang indah. Di Indonesia pengolahan kristal dari mineral yarosit memang tidak banyak dilakukan karena peralatan yang lebih rumit.
Di beberapa negara seperti Rusia dan Jepang, manfaat yarosit ini banyak diolah menjadi berbagai jenis kristal seperti campuran kristal untuk lampu dan bahan hiasan lain.
5. Mendukung Proses Metalurgi
Produksi metalurgi untuk menghasilkan seng tanpa kandungan besi harus memakai yarosit. Hal ini dilakukan untuk membentuk produksi seng yang mudah dibentuk dengan kandungan mineral besi yang lebih sedikit sehingga menguntungkan untuk pemakai dan produksi seng itu sendiri. Manfaat yarosit sangat penting untuk produksi bahan seng terutama jenis seng dari bahan olahan logam lain.
6. Mendukung Komponen Asam dalam Tanah
Yarosit yang banyak ditemukan di bagian bawah tanah atau di dekat lingkungan bekas vulkanologi sangat penting sebagai komponen pembentuk zat asam dalam tanah. Zat asam bisa mempertahankan kandungan mineral di berbagai tambang di sekitar penemulan yarosit. Selain itu, manfaat yarosit juga penting untuk mendukung proses perolahan bahan khusus pada berbagai jenis mineral lain seperti besi, batubara dan komponen mineral lain.
Yarosit adalah salah satu komponen pertama yang ditemukan diplanet Mars. Mineral ini sedang diteliti kemungkinan menjadi penyebab pengaruh warna merah pada penemuan air yang ada di planet mars. Sementara itu pengembangan manfaat yarosit lebih banyak digunakan untuk pemisahan beberapa jenis mineral alami dari dalam tanah dan bebatuan.