Bercocok tanam bagi sebagian orang merupakan hobi sementara kebanyakan orang menganggap bercocok tanam lebih seperti tugas tukang kebun. Well, pernah tidak Anda memperhatikan rumah yang dikelilingi oleh tanaman akan lebih nyaman dilihat daripada rumah yang tidak memiliki tumbuhan di sekeliling rumahnya? Karena tanpa tumbuhan hijau, sebuah rumah akan terlihat gersang.
Ternyata ada banyak sekali manfaat tumbuhan bagi lingkungan rumah dimana tak hanya membuat tampilan rumah menjadi lebih asri tapi juga ternyata memberikan banyak manfaat juga kepada penghuninya bahkan tetangga atau masyarakat sekitarnya.
Salah satu manfaat tumbuhan bagi lingkungan rumah adalah akan membuat tampilan pekarangan rumah terlihat lebih asri. Apalagi jika memang tumbuhan dan tanaman tersebut ditata dengan sedemikian rupa akan menambah nilai estetika sehingga lebih enak dipandang.
Tentunya Anda pernah belajar tentang proses fotosintesis ketika di sekolah dulu dimana tumbuhan merupakan sumber utama oksigen. Jika Anda banyak menanam tumbuhan hijau di sekitar pekarangan rumah maka Anda akan memiliki stok oksigen yang cukup dan juga jika lokasi rumah Anda dekat dengan jalan raya, fungsi tanaman tersebut juga akan menyerap karbondioksida dan mengubahnya menjadi oksigen.
Tidak banyak orang tahu bahwa dengan adanya tanaman-tanaman rimbun di sekitar rumah bisa menjadi penyejuk udara alami di sekitar rumah. Seperti yang disebutkan di poin sebelumnya, oksigen yang dihasilkan akan dapat memberikan kesegaran dan kesejukan alami begitu juga dengan angin yang bertiup di sela-sela ranting pohon akan memberikan efek sejuk untuk lingkungan sekitar rumah.
Sinar matahari memang baik untuk kesehatan tapi ternyata sinar matahari yang berlebihan juga bisa sangat menganggu. Sinar matahari yang berlebihan bisa membuat cat rumah cepat pudar dan membuat ruangan-ruangan di dalam rumah naik suhunya. Dengan adanya tanaman-tanaman pelindung di sekitar rumah dapat membantu melindungi rumah dari sinar matahari yang berlebihan.
Salah satu fungsi utama tanaman adalah akarnya bisa menyerap air. Jika hujan turun dengan lebatnya, rumah yang pekarangannya tidak memiliki tanaman akan acap dan becek bahkan air surut lebih lama. Tapi hal tersebut tidak perlu terjadi jika di sekitar rumah Anda ada banyak sekali tanaman.
Jika Anda tinggal di wilayah yang dekat dengan jalan raya, gang atau pemukiman padat akan sulit untuk melindungu keluarga Anda dari yang namanya polusi suara. Well, ternyata salah satu manfaat tumbuhan bagi lingkungan rumah juga bisa untuk mengurangi kebisingan.
Mungkin Anda bisa mulai menanam jenis tanaman yang bisa digunakan sebagai obat-obatan tradisional seperti misalnya pohon daun salam, pohon asam jawa yang tak hanya memberikan perlindungan bagi rumah Anda tapi memiliki manfaat secara kesehatan.
Lebih seru lagi jika Anda memilih tanaman buah-buahan seperti rambutan, jambu air, nangka atau yang lainnya. Karena selain baik untuk lingkungan rumah, tanaman-tanaman tersebut juga bisa menjadi sumber makanan.
Menumbuhkan minat anak terhadap lingkungan sekitar sejak dini sangatlah penting. Sayangnya tidak banyak orangtua menyadari hal itu. Dengan mengajak anak-anak bercocok tanam dan mengenal sekitarnya maka Anda sudah memberikan satu nilai lebih kepada masa depan anak-anak Anda. Belajar tentang lingkungan tidak perlu naik gunung karena semuanya bisa dimulai di lingkungan sekitar bahkan pekarangan rumah.
Fungsi utama tanaman adalah menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Agar proses tersebut dapat berjalan dengan baik ada tiga aspek yang dibutuhkan yaitu matahari, air dan karbondioksida. Karbondioksida merupakan zat beracun yang biasanya dihasilkan dari proses pernafasan dan pembakaran bahan bakan kendaraan.
Cobalah Anda bandingkan rumah yang di sekitarnya banyak ditumbuhi tanaman apalagi jika tanaman-tanaman tersebut dirawat dengan baik dengan rumah yang gersang tanpa tanaman sama sekali. Tentu saja Anda akan lebih senang melihat rumah yang terlihat asri karena memang tanaman dapat membantu menyegarkan penglihatan dan membantu menghilangkan stress.
Walaupun mungkin dampaknya tidak langsung tapi jangka panjang dan dilakukan secara terus menerus oleh semua orang maka kebiasaan menanam di sekitar pekarangan rumah juga dapat membantu mencegah pemanasan global.
Dengan sering berkebun atau bercocok tanam di sekitar rumah, Anda bisa mengajak anak-anak Anda untuk belajar menghargai lingkungan. Tidak banyak orangtua menyadari pentingnya mengajarkan tentang peduli terhadap lingkungan sejak dini karena hanya anak-anak yang paham tentang pentingnya lingkungan serta manfaat tumbuhan bagi lingkungan rumah yang akan perduli dikemudian hari. Walaupun hal ini sudah masuk dalam kurikulum sekolah tapi tetap saja dari rumahlah mereka akan belajar dengan lebih baik tentang pentingnya menjaga lingkungan dan ikut serta dalam pelestarian dan perlindungannya.