Angin lembah adalah angin yang bergerak dari arah lembah menuju puncak gunung yang terjadi karena suhu di lembah lebih rendah atau bertekanan tinggi sedangkan suhu di gunung lebih panas atau lebih rendah. Angin lembah dan juga angin gunung memiliki sifat, proses dan juga waktu terjadinya yang berbeda beda. Angin lembah terjadi ketika matahari terbit dan gunung menjadi area yang pertama kalinya mendapat panas dan sepanjang hari akan mendapat energi panas lebih banyak dibandingkan dengan lembah. Inilah yang membuat suhu di daerah gunung akan lebih tinggi dibandingkan dengan suhu di area lembah. Lalu apa saja manfaat angin lembah?, berikut penjelasannya.
Pengertian Angin Lembah
Saat pagi hari hingga sekitar jam 2, gunung atau pegunungan akan menerima panas matahari lebih banyak dibandingkan dengan lembah. Untuk itu pada siang hari, suhu udara di daerah pegunungan akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan lembah. Ini menyebabkan tekanan udara di lembah akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan lembah. Angin lembah terjadi mulai pagi hingga sore hari. Sedangkan menurut sumber lain, angin lembah terjadi ketika angin bertiup dari arah lembah menuju gunung yang terjadi pada siang hari. Saat itu, area lereng dan juga puncak gunung memperoleh sinar matahari lebih awal jika dibandingkan dengan area lembah. Ini yang kemudian menyebabkan suhu di daerah lembah akan terasa lebih dingin jika dibandingkan dengan suhu lereng dan juga puncak gunung.
Manfaat energi angin lembah berguna untuk membantu pertumbuhan tanaman dan juga meningkatkan produksi tanaman lebih baik. Kelembaban udara sangat berpengaruh pada penguapan permukaan tanah dan juga penguapan permukaan daun serta pergerakan awan. Angin lembah nantinya akan membawa uap air sehingga udara panas akan berubah menjadi sejuk sekaligus membawa gas yang dibutuhkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Angin lembah juga berguna untuk membantu penyerbukan tanaman. Angin lembah nantinya akan membawa serangga penyerbuk lebih aktif untuk membantu proses persarian bunga dan juga pembenihan tanaman secara alami.
Seperti yang sudah kami jelaskan diatas, ketika proses angin lembah sedang terjadi, maka suhu di area gunung akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan angin lembah seperti manfaat udara bersih. Inilah yang membuat udara akan terasa lebih sejuk dan segar ketika angin lembah sedang bertiup.
Dengan peranan angin lembah, maka hujan bisa turun di daratan permukaan bumi. Perlu diketahui jika hujan tidak bisa turun tepat di daratan tempat manusia hidup tanpa ada peranan dari angin. Untuk itulah angin lembah juga memiliki peran penting untuk membantu proses turunnya hujan dan ada banyak manfaat curah hujan yang tinggi bagi manusia.
Kegunaan dari angin lembah berikutnya adalah untuk mencampur lapisan udara yakni antara panas dengan dingin, lembab dengan dingin dan juga oksigen dan karbon dioksida yang rendah sehingga kondisi udara bisa tetap stabil yang tentunya sangat berguna untuk makhluk hidup seperti manusia, hewan serta tumbuhan.
Angin lembah juga bisa berguna untuk beberapa jenis olahraga tertentu seperti paralayang atau gantole. Hembusan dari angin lembah sangat penting untuk olahraga ini agar parasut bisa terbuka lebar dan akhirnya bisa digunakan untuk melayang di udara dimana ada banyak manfaat olahraga teratur bagi tubuh.
Kegunaan angin lembah juga berfungsi untuk relaksasi. Hembusan angin lembah akan terasa menyegarkan yang membuat tubuh terasa rileks dan bahkan jauh lebih baik dibandingkan dengan udara sejuk yang dihasilkan dari AC atau manfaat kipas angin.
Angin lembah juga bisa digunakan sebagai penentu arah angin yaitu menentukan arah mata angin timur, barat, utara, selatan dan lain sebagainya. Selain itu, angin lembah juga berguna untuk penentu jalan ketika sedang tersesat atau bepergian.