6 Manfaat Ayam Petelur Untuk Manusia

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Mengkonsumsi daging memang menjadi salah satu kebutuhan untuk memenuhi gizi yang ada di dalam tubuh. Ada berbagai jenis daging yang dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan gizi dalam tubuh. Salah satu jenis daging yang banyak dikonsumsi yakni daging ayam petelur atau disebut juga ayam pedaging. Harganya yang relatif terjangkau dibandingkan jenis daging lainnya, membuat ayam petelur banyak diminati oleh masyarakat. Selain terjangkau, mendapatkan daging ayam petelur mudah, dan dapat dijadikan berbagai jenis olahan masakan dan tidak memerlukan waktu yang lama untuk membuatnya matang.

artikel terkait:

Manfaat ayam petelur

Ayam petelur ini, meskipun tergolong memiliki harga yang murah dan terjangkau, tetapi juga memiliki berbagai manfaat yang baik untuk kesehatan, diantaranya:

  1. Memperbaiki Sel-sel Tubuh Yang Rusak

Sel yang ada dalam tubuh selalu melakukan regenerasi agar sel yang rusak dapat segera diperbarui dengan sel yang baru. Sehingga aktivitas dan kerja sel dapat berjalan dengan baik. Untuk memperbarui sel yang rusak, diperlukan zat asam amino esensial agar proses penggantian sel berjalan dengan baik. Asam amino esensial ini dapat ditemukan pada daging ayam petelur.  Dengan menngkonsumsi ayam petelur, maka asupan asam amino esensial dalam tubuh dapat terpenuhi dan tubuh akan mudah meregenerasi sel yang rusak.

artikel terkait: manfaat ayam bakar – manfaat kotoran ayam

  1. Mudah Dicerna

Dibandingkan dengan jenis daging ayam dan jenis daging yang lain, ayam petelur memiliki daging yang seratnya lebih pendek dibanding dengan jenis daging lainnya. Pendeknya serat daging yang dimiliki oleh ayam petelur, membuat daging ayam petelur lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan. Sehingga, sistem pencernaan tidak perlu usaha yang berat untuk mencerna zat gizi yang ada di dalam daging ayampetelur.

artikel terkait: manfaat telur ayam kampung mentahmanfaat bayam duri

  1. Kandungan Protein Setara Dengan Daging Merah

Daging ayam petelur memiliki kandungan protein yang cukup tinggi tidak kalah dengan daging merah seperti daging kambing dan daging sapi. Protein yang terkandung dalam ayam petelur mampu memenuhi kebutuhan protein yang diperlukan oleh tubuh.

artikel terkait: manfaat telur ayam arab

  1. Rendah Kolesterol

Daging ayam petelur merupakan jenis daging yang dapat diolah menjadi berbagai macamolahan. Hampir semua bagian dari ayam petelur, mulai dari daging, kulit, jeroan dan bagian tubuh lainnya dapat dikonsumsi. Semua bagian ayam petelur yang dapat dikonsumsi tidak memiliki kandungan kolesterol yang tinggi, sehingga tergolong aman untuk sering dikonsumsi. Daging ayampetelur tergolong daging ayamputih yang memiliki lemak jenuh yang rendah dibandingkan dengan jenis daging merah.

artikel terkait: manfaat daging ayam kampung

  1. Mengandung Zat Besi Haeme

Daging ayam pada umumnya memiliki kandungan zat besi di dalamnya sama seperti dengan makanan nabati. Namun, zat besi yang ada di dalam ayam petelur ini yakni zat besi haeme, atau jenis zat besi yang lebih mudah dicernna oleh tubuh. Zat besi haeme lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan zat besi biasa yang terdapat dalam bahan makanan yang berasal dari nabati. Zat besi haeme yang terkandung di dalam ayam petelur ini juga baik untuk mencegah terjadinya penyakit anemia.

artikel terkait: manfaat mie ayam

  1. Rendah Lemak

Mengkonsumsi daging ayam petelur tidak seperti mengkonsumsi daging lainnya yang memiliki kandungan lemak yang relatif tinggi. Ayam petelur memiliki kandungan lemak yang rendah, sehingga tetap aman meskipun sering dikonsumsi.

artikel terkait: manfaat ceker ayam

Memenuhi kebutuhan gizi sangatlah penting untuk tubuh agar kesehatan tetap terjaga.  Mengkonsumsi daging putih seperti daging ayam petelur dapat dijadikan salah satu makanan yang dapat memenuhi kebutuhan gizi bagi tubuh. Selain gizinya yang beragam, harga ayam petelur yang beragam membuat daging ayam petelur dapat sering dikonsumsi tanpa harus  merogoh kocek yang terlalu dalam.

fbWhatsappTwitterLinkedIn